Liga Italia
Simone Inzaghi Ngamuk Gara-gara Inter Milan Dipermalukan Sassuolo, Kalah 2 Gol tanpa Balas
Amarah pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi memuncak menyusul kekalahan anak asuhnya atas Sassuolo, Senin (21/2/2022) dini hari tadi.
TRIBUN-MEDAN.com - Amarah pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi memuncak menyusul kekalahan anak asuhnya atas Sassuolo, Senin (21/2/2022) dini hari tadi.
Inzaghi mengamuk setelah Internazionale dipecundangi di hadapan pendukung sendiri Giuseppe Meazza.
Inter Milan dipaska menyerah tamunya Sassuolo dengan skor dua gol tanpa balas.
Baca juga: Update Klasemen Liga Inggris, Posisi Manchester United Setelah Menang, Liverpool Ancam M City
Pertahanan Inter Milan dihukum Sassuolo dengan gol cepat pada menit kedelapan.
Gawang Inter Milan yang dikawal Samir Handanovic kebobolan gol Giacomo Raspadori setelah meneruskan umpan Domenico Berardi.
Baca juga: HASIL LIGA SPANYOL: Aubameyang Cetak Hat-Trick, Barcelona Menang 4-1 atas Valencia
Petaka kembali menghampiri Handanovic ketika memungut bola untuk kedua kalinya dari dalam gawang Inter Milan.
Tepatnya menit 26, Gianluca Scamacca menjadi aktor pengganda keunggulan Sassuolo atas tuan rumah Inter Milan.
Kekalahan ini sekaligus pukulan telak bagi Simone Inzaghi yang secara total tiga laga terakhir lupa cara meraih kemenangan.
Sebelumnya, klub berjuluk Nerazzurri ini bertekuk lutut dari Liverpool dalam 16 besar leg pertama Liga Champions dengan skor identik dua gol tanpa balas.
Adapun laga 25 Liga Italia, Nerazzurri berbagi poin dengan Napoli yang berakhir imbang 1-1.
Posisi Nerazzurri di papan klasemen Liga Italia menempati urutan kedua dengan koleksi 54 poin.
Nerazzurri terpaut dua angka dari rival sekotanya AC Milan yang berhak memuncaki klasemen Liga Italia.
“Saya sangat marah, kami memiliki tiga hari sejak pertandingan hari Rabu, kami berbicara tentang fakta bahwa Sassuolo mengalahkan Juve dan Milan, mereka memainkan sepakbola yang hebat." kata Simone Inzaghi dikutip dari laman Football-Italia.
“Kami mencoba melakukan segalanya di babak kedua, menciptakan begitu banyak peluang dan tidak beruntung.
"Sassuolo memiliki kualitas teknis yang hebat, mereka lebih segar secara fisik dan itu terlihat." lanjutnya.