Breaking News

Konflik Rusia Ukraina

Kepala Mata-mata Rusia Gugup Digertak Putin: 'Bicaralah Dengan Jelas, Sergei!'

Kepala dinas intelijen luar negeri Rusia nampak gugup ketika Putin menggertaknya.

Alexey NIKOLSKY / Sputnik / AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Direktur Badan Intelijen Luar Negeri Sergei Naryshkin selama upacara penyambutan kepada perwira senior dan jaksa di Kremlin di Moskow pada 11 April 2019. 

Putin mengatakan bahwa pasukan Rusia akan pergi ke Ukraina timur untuk menjaga perdamaian dan dia telah mengklaim bahwa dia ingin melihat daerah-daerah separatis itu merdeka.

Jadi dia memarahi Naryshkin dengan mengatakan: "Kami tidak berbicara tentang itu, kami tidak membahas itu. Kami berbicara tentang apakah akan mengakui kemerdekaan mereka atau tidak."

Kepala mata-mata itu pun membeo.

"Ya, saya mendukung proposal untuk mengakui kemerdekaan mereka."

Putin mengumumkan pada hari Senin, bahwa ia menandatangani dekrit tentang penempatan pasukan Rusia ke dua wilayah Donetsk dan Luhansk yang memisahkan diri.

Keduanya memisahkan diri dari kendali pemerintah Ukraina pada 2014 dan memproklamirkan diri sebagai "republik rakyat" yang independen.

Saat berpidato yang disiarkan televisi pada hari Senin, Putin tampak marah mengatakan Ukraina timur adalah tanah Rusia kuno.

Putin menuntut agar Ukraina membatalkan tujuan jangka panjangnya untuk bergabung dengan aliansi militer Atlantik yang telah berulang kali ditolak oleh negara-negara Kyiv dan NATO. (Mirror)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved