Timnas Indonesia
BANYAK Kiper Lokal Berkualitas, Shin Tae-yong Malah Inginkan Emil Audero Mulyadi Dinaturalisasi
Emil Audero Mulyadi saat ini masuk ke dalam empat bidikan pemain keturunan yang ingin dinaturalisasi oleh PSSI atas permintaan Shin Tae-yong.
TRIBUN-MEDAN.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menuliskan kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi, untuk pemain yang ingin dinaturalisasikan.
Baru kali ini pelatih menginginkan pemain dinaturalisasi datang dari seorang kiper.
Apa yang membuat Shin Tae-yong inginkan naturalisasi pemain dari posisi kiper?
Sementara kiper lokal saat ini juga punya kualitas yang tampil apik di Liga 1, tapi Shin Tae-yong memilih ingin punya kiper kelas satu asal Eropa Emil Audero Mulyadi.
Seperti diketahui Emil Audero Mulyadi merupakan pemain keturunan Indonesia dari ayahnya.
Emil Audero Mulyadi lahir di Lombok, Nusa Tenggara Barat, 25 tahun yang lalu.
Selama ini, Emil Audero Mulyadi berkarier di Italia dengan memperkuat Juventus, Venezia, dan Sampdoria.
Baca juga: USAI Bertemu Agen PSSI dengan Manajer Emil Audero Mulyadi, Ini Jawabannya Soal Naturalisasi

Tercatat, ia juga sempat membela timnas Italia dari U-15 sampai U-21.
Emil Audero Mulyadi saat ini masuk ke dalam empat bidikan pemain keturunan yang ingin dinaturalisasi oleh PSSI atas permintaan Shin Tae-yong.
Tiga nama sebelumnya sudah didapatkan yakni Sandi Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
Tinggal satu slot lagi yang saat ini sedang diusahakan PSSI untuk berkomunikasi dengan Emil Audero Mulyadi.
Pada Rabu (2/3/2022), agen PSSI di Italia melakukan pertemuan dengan manajer Emil Audero Mulyadi.
Dalam pertemuan itu, pihak Emil Audero Mulyadi meminta waktu satu hari untuk menentukan jawaban bersedia atau tidak membela timnas Indonesia.
Baca juga: BIG MATCH Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini, Tantangan Sesungguhnya Buat Rangnick
Permintaan itu karena Emil Audero Mulyadi masih sangat yakin suatu saat nanti bisa membela timnas Italia senior.
PSSI mengerti hal itu dan berharap Emil Audero Mulyadi segera memberikan jawaban terakhir pada Jumat (4/3/2022).