TRIBUNWIKI
SOSOK Lindswell Kwok, Dijuluki Ratu Wushu Indonesia, Ternyata Kelahiran Kota Binjai
Dengan pencapaian ini, ia memantapkan dirinya sebagai atlet taijiquan paling terkenal di kejuaraan dunia.
Penulis: Satia | Editor: Ayu Prasandi
Tidak lama kemudian, Lindswell kembali berkompetisi di Southeast Asian Games 2009 di Vientiane, Laos, dan berhasil menyabet medali perak dalam pertandingan gabungan taijiquan dan taijijian di bawah Chai Fong Ying.
Pada tahun 2010, dalam penampilan perdananya di World Combat Games di Beijing, Tiongkok, ia memenangkan medali emas di pertandingan gabungan taijiquan dan taijiquan.
Beberapa bulan kemudian, dia berkompetisi di taijiquan putri Asian Games 2010.
Selama putaran pertama kompetisi yang terdiri dari taijijian, Lindswell meriah skor seri dengan Chai Fong Ying dari Malaysia dan Ai Miyaoka dari Jepang; yang semuanya mencetak 9,67.
Baca juga: Kapolda Sumut Apresiasi Kontingen Wushu Sumut yang Berhasil Raih Medali di PON Papua 2021
Di babak kedua taijiquan, Lindswell hanya mendapat skor 9,43 karena adanya pengurangan dan membuatnya menempati urutan keenam secara keseluruhan dengan skor 19,10.
Pada World Wushu Championships 2011 di Ankara, Turki, Lindswell memenangkan medali perak di taijiquan dan medali perunggu di taijijian.
Sebulan kemudian, Lindswell berkompetisi pada Southeast Asian Games 2011 di Jakarta, Indonesia. Ia memenangkan medali emas di nomor gabungan taijiquan dan taijijian dengan skor gabungan 19,47.
Penampilan utama Lindswell berikutnya adalah dalam World Games 2013 di Cali, Kolombia. Ia memenangkan medali emas dalam acara gabungan taijiquan dan taijijian.
Dua bulan kemudian, dia berkompetisi di Islamic Solidarity Games 2013, dan memenangkan medali emas di acara taijiquan dan taijijian.
Setengah bulan kemudian, ia berkompetisi di World Combat Games 2013 di St. Petersburg, Rusia, dan menang sekali lagi di nomor gabungan taijiquan, sehingga menjadikannya satu-satunya atlet wushu yang memenangkan dua medali emas di World Combat Games.
Dua minggu kemudian, ia berkompetisi dalam World Wushu Championships 2013 di Kuala Lumpur, Malaysia, dan memenangkan medali emas di taijijian dan medali perak di taijiquan.
Sekitar sebulan kemudian, ia berkompetisi dalam Southeast Asian Games 2013 di Naypyidaw, Myanmar dan kembali menang dalam pertandingan gabungan taijiquan dan taijijian.
Dalam pertandingan kategori taijiquan putri pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, Lindswell tetap mempertahankan posisi kedua di kedua putaran dan dengan demikian mampu memenangkan medali perak dengan selisih skor sedikit di atas Ai Uchida dari Jepang dan di bawah Yu Mengmeng dari Tiongkok.
Baca juga: Raih Medali Emas di PON Papua, Atlet Wushu Brando Mamana Kalungkan Medali ke Makam Sang Ibu
Lewat dari sebulan kemudian, ia kembali berkompetisi dalam penampilan perdananya pada World Taijiquan Championships di Dujiangyang, Tiongkok, dan memenangkan medali emas dan perunggu masing-masing pada kategori taijiquan gaya Yang dan taijijian.
Pada tahun berikutnya, Lindswell berkompetisi dalam Southeast Asian Games 2015 yang diadakan di Singapura.
