JAM TAYANG Real Madrid Vs Chelsea Malam Ini, Tuchel Butuh Skenario Fantastis, Ancelotti Waspada

TRIBUN-MEDAN.com - Duel big match Liga Champions babak perempat final akan kembali mempertemukan Real Madrid dan Chelsea demi mendapatkan satu tiket ke semifinal.

Real Madrid menjamu Chelsea di markasnya Santiago Bernabeu pada Leg kedua babak perempat final Liga Champions, Selasa (12/4/2022) malam waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.

Jam tayang laga Real Madrid vs Chelsea disiarkan langsung SCTV pukul 02.00 WIB.

Chelsea punya misi sulit saat melawan ke markas Real Madrid pada leg kedua perempat final Liga Champions malam nanti.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mempersilakan anak asuhnya untuk bermimpi membalikkan keadaan di tengah harapan kecil.

Ya, Chelsea tertinggal agregat dua gol tadi Real Madrid karena kekalahan 1-3 di Stamford Bridge.

Baca juga: LIGA SPANYOL - Permintaan Aneh Dani Alves, Ingin Main Bareng Messi Lagi, Bujuk Balik Barcelona

Tim asuhan Thomas Tuchel minimal mencetak dua hingga tiga gol dengan syarat Real Madrid gagal mencetak gol.

Bukan perkara mudah bagi Chelsea untuk mendapatkan jumlah gol yang besar ketika bermain di Bernabeu.

"Ini adalah saah satu tantangan terbesar untuk tampil di Bernabeu," kata Tuchel, dikutip dari BBC.

"Ini bahkan lebih sulit jika Anda harus mendapatkan hasil tertentu. Jika Anda perlu menang dengan minimal dua gol atau lebih baik, mungkin seisih tiga gol."

"Itu membuatnya hampir mustahil dan sangat, sangat sulit, tapi tetap saja itu bisa terjadi. Menarik untk dicoba," jelas Tuchel.

Baca juga: JADWAL Tayang Liga Champions Malam Ini, Penentuan Tiket ke Semifinal Real Madrid vs Chelsea

Chelsea tentu butuh sejumlah strategi untuk bisa mengatasi permainan tim asuhan Carlo Ancelotti.

Pelatih asal Italia itu punya pengalaman delapan kali membawa tim asuhannya untuk melangkah ke semifinal Liga Champions.

Catatan itu lebbih banyak dari pelatih lainnya, kecuali Pep Guardiola dan Jose Mourinho.

Kemenangan telah The Blues akhir pekan kemarin atas The Saints, julukan Southampton di Liga Inggris bisa jadi modal berharga.

Terlebih untuk mengembalikan kepercayaan pemain.

Werner kembali menemukan ketajamannya, Kai Havertz dan Mason Mount dalam performa impresif.

"Kami tidak membutuhkan apa pun selain skenario fantastis yang kami inginkan untuk dapat mengatasi ini," beber Tuchel.

Baca juga: Real Madrid Bakal Bajak Mbappe, PSG Tak Sudi, Janjikan Bonus Rp2,3 Triliun Cuma untuk Tanda Tangan

Musim lalu, Chelsea boleh bernostalgia karena berhasil menahan imbang Los Blancos 1-1 saat bermain di Alfredo Di Stefano.

Hasil tersebut membawa Chelsea ke final hingga akhirnya juara setelah sebelumnya menang 2-0 di Stamford Bridge.

"Terkadang penting untuk membayangkan sesuatu dan memimpikannya, tetapi itu tidak akan mengalihkan fokus dari fakta bahwa kami perlu memberikan segalanya dan kami harus siap," jelasnya.

"Kami memiliki pertandingan di mana kepercayaan tumbuh dalam pertandingan dengan tindakan kami dan semoga kami bisa mewujudkan mimpi kami," pungkasnya.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti siap menyambut Tuchel di Bernabeu dengan tangan terbuka.

Ia tidak sedikit pun meragukan kapasitan Tuchel dan timnya.

Namun, ia tetap percaya diri, Karim Benzema dan kolega bisa tetap kuat dan menghadapi pertandingan nanti.

"Chelsea datang ke sini untuk menyelamatkan pertandingan, saya tidak ragu dengan itu," beber Ancelotti.

"Saya yakin, Chelsea datang ke sini untuk menang, itulah semangat sepakbola untuk tidak pernah menyerah.

"Tapi, saya beruntung memiliki sekelompok pemain yang mengetahui jenis permainan ini dengan sangat baik, bahwa apa pun bisa terjadi.

"Mereka dalam semangat yang baik dan senang dengan kesempatan untuk mencapai semifinal Liga Champions," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com