Geruduk DPRD Sumut, Mahasiswa Sindir Rezim Joko Widodo: Gimana Kalau Bapak yang Turun

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Ratusan mahasiswa dari sejumlah universitas di Kota Medan turun ke jalan menggeruduk Kantor DPRD Sumut, Rabu (13/4/2022). 

Dalam kesempatan ini, kelompok mahasiswa dari beragam kampus membawa poster berisikan sejumlah nada kecaman.

"Wakil rakyat, tolong jumpai kami di tengah bulan suci Ramadan," kata orator aksi. 

Massa sempat berusaha masuk ke gedung DPRD Sumut.

Namun aksi tersebut gagal lantaran diadang puluhan polwan Polrestabes Medan. 

Baca juga: GARA-GARA Demo Tunda Pemilu, Kasus Mafia Minyak Pun Masih Misteri, Seharusnya Diumumkan 21 Maret

Lambat laun, massa aksi kembali mundur karena tidak ingin bergesekan langsung dengan puluhan polwan yang berada tepat di depan pagar DPRD Sumut. 

"Kita yang berada di depan semuanya laki - laki. Jangan sampai kita bergesekan dengan Polwan. Untuk massa aksi mundur beberapa langkah," ucapnya. 

Sampai saat aksi masih berlangsung. Mobil komando massa aksi satu unit telah hadir di lapangan. Sehingga massa aksi mengelilingi mobil komando.

Amatan Tribun-medan.com, beragam ungkapan ditulis mahasiswa pada poster yang mereka bawa.

Adapun beragam tulisan itu diantaranya:

"Cukup sinamot adek yang mahal, BBM jangan." 

"Cuti nonton Drakor karena di DPR lebih banyak drama." 

Baca juga: Puan Maharani Muncul Jawab Tuntutan Mahasiswa Demo, Bagaimana Janji Jokowi, Mafia Minyak Goreng?

"Pak kalau BBM, minyak goreng, pajak gak bisa turun, gimana kalau bapak aja yang turun." 

"Rancangan IKN rancang cepat saji." 

"Puasaku batal karena demo." 

"Cukup Adek saya dikhianati, konstitusi jangan." 

"Turunkan harga chip." 

(cr8/tribun-medan.com)