Mike Tyson Ingatkan Conor McGregor Gaya Hidup Mewah Bisa Membuat 'Susah Bangun Tidur'
Petarung asal Irlandia ini dinobatkan sebagai olahragawan berpenghasilan tertinggi tahun 2021 oleh Forbes.
TRIBUN-MEDAN.com - Mike Tyson mengingatkan Conor McGregor bahwa petarung UFC itu akan 'berjuang untuk bangun dari tempat tidur' setelah pertarungannya yang bernilai 30 juta poundsterling.
Sebagai salah satu nama terbesar di UFC, McGregor telah mendapatkan kesepakatan bisnis yang sangat menguntungkan, yang kemudian membuatnya dapat bergaya hidup mewah.
Petarung asal Irlandia ini bahkan dinobatkan sebagai olahragawan berpenghasilan tertinggi tahun 2021 oleh Forbes, meskipun kalah dalam dua pertarungan terakhirnya.
Mantan juara dunia tinju kelas berat Tyson telah memperingatkan McGregor tentang gaya hidupnya yang mewah. McGregor berencana kembali ke Octagon setelah pulih dari cedera.
"Sulit untuk tetap siap dengan gaya hidup seperti itu. Jika Anda pernah bertarung dalam laga senilai 40 juta dollar AS, baru anda tahu," kata Tyson di program podcast HotBoxin'.
"Ketika Anda mendapat pertarungan senilai 40 juta poundsterling dan seminggu setelahnya Anda memiliki uang itu, lalu orang-orang memberi tahu bahwa Anda harus bertarung lagi enam minggu kemudian, maka akan semakin sulit untuk bangun dari tempat tidur. Anda akhirnya mengatakan 'berapa banyak uangnya? Beri saya 5 juta dollar AS lagi'."
Sebelumnya, mantan juara dua kelas UFC Georges St-Pierre menilai McGregor telah menurun.
Dalam sebuah wawancara dengan Sporf, St-Pierre mengatakan, pengaruh Conor McGregor di UFC sudah menurun.
"Dia sangat tinggi pada awalnya dan saya berbicara bukan tentang uang atau promosi, tapi dalam hal status dan peringkat."
"Sekarang dia turun. Ada kemungkinan dia akan bangkit kembali tapi saya pikir sekarang segalanya tidak berjalan baik untuknya. Dia harus mengubah sebagian gaya hidupnya."
McGregor, yang juga mantan juara dunia dua kelas di UFC, telah kalah tiga kali dari empat pertarungan terakhirnya.
Kemenangan terakhirnya adalah melawan Donald Cerrone di UFC 246 pada Januari 2020.
Meskipun demikian, petarung dengan rekor 22-6 itu tetap berada di peringkat sembilan dalam peringkat kelas ringan UFC.
Ia bersiap kembali dari patah tulang kering yang dideritanya dalam pertarungan terakhirnya, melawan Dustin Poirier di UFC 264 Juli lalu. (Daily Star)