SOSOK Tio Serepina Siahaan, Petinggi Kemenkeu Berdarah Batak yang Meraih Banyak Penghargaan
Tio Serepina Siahaan yang lahir di Jakarta pada tanggal 18 Desember 1968, adalah wanita berdarah Batak Toba yang miliki segudang prestasi
Penulis: Tria Rizki |
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN – Kementerian Keuangan Republik Indonesia atau Kemenkeu memiliki wewenang untuk menyelenggarakan urusan di bidang keuangan negara dan sebagai kekayaan negara.
Kementerian ini berperan sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi Indonesia serta untuk memulihkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Ternyata ada putra-putri Batak yang berhasil menjadi bagian dari Kementerian Keuangan hingga miliki jabatan yang bergengsi.
Diantaranya Tio Serepina Siahaan yang lahir di Jakarta pada tanggal 18 Desember 1968, adalah wanita berdarah Batak Toba yang miliki segudang prestasi hingga menjabat sebagai Kepala Biro Advokasi.
Tio Siahaan merupakan alumni dari Universitas Indonesia Fakultas Hukum tahun 1993 dan melanjutkan pendidikan Pasca Sarjana LLM Common Law di American University di tahun 2000.
Semasa perkuliahannya, dia aktif mengikuti berbagai forum diskusi seperti diskusi rohani Kristen atau diskusi-diskusi yang lainnya seputar negara.
Tak seperti kebanyakan orang dari lulusan Fakultas Hukum, yang bercita-cita menjadi advokat. Ia malah memilih bercita-cita menjadi seorang guru atau pendidik, namun dalam perjalanan karirnya tak kesampaian.
Ia pun menjadi PNS di bidang litigasi. Litigasi ini adalah bidang yang menangani sengketa melalui jalur pengadilan.
Awal karir di Kementerian Keuangan dimulai tanggal 1 Maret 1994. Selang 7 tahun kemudian wanita cantik ini berhasil menjabat sebagai Kepala Sub bagian Hukum Bea dan Cukai, Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat, hingga Sekretariat Jenderal.
Wanita cantik ini pernah menjabat sebagai Senior Advisor of Director General of State Asset selama 2 tahun 4 bulan dan berhasil menjabat sebagai Head of Legal Counsel Bureau.
Tak hanya itu saja, dia telah mengharumkan suku Batak dengan berhasil menjabat Kepala Sub Direktorat Kekayaan Negara Dipisahkan III dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.
Kerja kerasnya membuahkan hasil, di tahun 2016 dia pun dilantik menjabat sebagai Kepala Biro Bantuan Hukum, Sekretariat Jenderal dan dikenal sebagai Srikandi Hukum.
Karirnya yang cemerlang dan pengabdiannya untuk negara, Petinggi Kemenkeu ini mendapatkan penghargaan Satyalancana Karya Satya oleh Presiden Republik Indonesia.
Satyalancana Karya Satya merupakan tanda kehormatan yang diberikan atau yang dianugerahkan kepada Pegawai Negeri Sipil atas dedikasi dalam melaksanakan tugas dalam kurun minimal 10 tahun hingga 30 tahun.
Selain miliki segudang prestasi, Tio Siahaan juga mengikuti tren media sosial yang beberapa kali mengunggah foto aktivitasnya melalui Instagram @tioserepina dan memiliki jumlah pengikut sebanyak 511.
Dan menjadi pembicara dalam berbagai kegiatan yang membahas seputar keuangan negara, seperti Knowledge Sharing “Leading High Impact Teams”.

(cr16/tribun-medan.com)