Jalan Rusak di Asahan
Selain Upacara, Warga Juga Gelar Lomba Tangkap Ikan di Jalan Rusak
Warga turut menggelar lomba tangkap ikan di jalan rusak, setelah selesai melaksanakan upcara Hari Lahir Pancasila
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,ASAHAN - Warga Desa Goting Malaha, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, turut melaksanakan lomba tangkap ikan setelah selesai mengadakan upacara Hari Lahir Pancasila di jalan rusak, Rabu (1/6/2022).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kritik terhadap pemerintah daerah, yang dianggap lamban dalam membenahi infratruktur di Desa Goting Malaha.
Dari amatan Tribun-medan.com, tampak panitia lomba tangkap ikan melepas ikan lele di kubangan lumpur.
Setelah ikan dilepas, sejumlah anak-anak tampak kegirangan, lalu mereka berusaha menangkap ikan yang dilepas panitia.
Baca juga: Akses Jalan tak Diperbaiki, Warga Upacara Hari Lahir Pancasila di Jalan Rusak
"Jarang-jarang seperti ini. Biasanya 17 Agutusan saja lomba. Ini lombanya di Hari Lahir Pancasila," kata J Harahap, warga di Desa Goting Malaha.
Ia mengatakan, dirinya turut merasa bahagia melihat kegembiraan anak-anak yang mengikuti lomba.
Di sisi lain, ia merasa sedih lantaran jalan di desanya tak kunjung diperbaiki.
Warga cuma mendapatkan janji-janji dari Pemkab Asahan.
Baca juga: Kritik Pemerintah, Warga di Kabupaten Asahan Upacara Hari Lahir Pancasila di Jalan Rusak
Janji perbaikan jalan tak kunjung terealisasi.
Sementara itu, Iqbal Husaini Alladuni saat diwawancarai Tribun-medan.com mengaku, hal ini merupakan aksi protes warga kepada pemerintah terkait janji-janji manis yang diberikan kepada masyarakat.
"Ini merupakan aksi protes kami, semua warga merasakan keresahan dengan jalan. Mulai dari dewasa hingga anak-anak," katanya.(cr2/tribun-medan.com)