Tips Mudah Mengatasi Rasa Kram Pada Kaki, Bisa Dilakukan Sehari-hari!

TRIBUN-MEDAN.com – Kram otot pada kaki adalah kondisi di mana kaki tiba-tiba terasa tegang dan tak bisa rileks.

Walaupun tak berbahaya, kaki kram bisa menyebabkan rasa nyeri yang dapat mengusik kenyamanan.

Sebelum membahas cara menghilangkan kram di kaki, kamu juga harus mengetahui mengenai gejala dan penyebab kram otot kaki.

Dilansir dari Kompas.com, gejala kram otot di kaki bisa menimbulkan rasa sakit ringan sampai intens. Kram bisa berlangsung selama beberapa detik. Sebagian penderita juga mengalami rasa tak nyaman ini sampai lebih dari 15 menit.

Penyebab kram otot kaki bisa sangat beragam. Namun, ada juga sebagian kasus kram yang penyebabnya tak jelas. Melansir Mayo Clinic, kram otot umumnya terjadi karena, penggunaan otot yang berlebihan, Dehidrasi atau kekurangan cairan , hingga Otot tegang karena kaki bertahan di satu posisi dalam waktu lama

Merangkum dari Health Line, berikut ini adalah beragam pilihan cara mengatasi kaki kram yang mudah dilakukan:

Lakukan peregangan

Saat mengalami kram kaki, coba rilekskan otot-otot yang kram.

Hentikan aktivitas apapun yang mungkin menyebabkan kram dan regangkan otot dengan perlahan.

Anda juga bisa memijat otot saat melakukan peregangan atau setelah selesai melakukannya.

Pertimbangkan untuk menempelkan bantal pemanas ke area otot yang kram setelah melakukan peregangan untuk mendukung penanganan.

Jika otot betis Anda kram di tengah malam, coba berdirilah dan perlahan-lahan ringankan beban di bagian kaki yang kram. Setelah itu, dorong tumit ke bawah dan regangkan otot.

Tambah asupan magnesium

Jika kamu sering mengalami kram kaki, kamu harus bisa menambahkan lebih banyak magnesium ke dalam makanan kamu.

Contohnya, perbanyak makan-makanan kacang dan biji-bijian untuk mendapatkan tambahan magnesium.

Magnesium telah disarankan untuk mengobati kram otot terutama pada wanita hamil. Namunm saran ini memang masih memerlukan penelitian yang lebih.

Di samping itu, lebih baik bicaralah dengan dokter sebelum mengonsumsi magnesium jika sedang hamil.

Kompres panas

Banyak ahli terapi fisik merekomendasikan juga penggunaan magnesium di bagian luar tubuh untuk mengatasi kaki kram.

Penggunaan magnesium ini bisa dalam bentuk garam Epsom.

Coba oleskan “obat kuno” ini ke kain basah dan tekan ke otot yang kram, atau tambahkan beberapa ke bak mandi air panas untuk berendam.

Faktanya, berendam air panas dapat memberikan kelegaan bagi banyak orang, dengan atau tanpa garam Epsom.

Panas kering dalam bentuk bantal pemanas juga bisa membantu memberikan kelegaan saat mengalami kram.

Untuk diperhatikan, jika Anda menderita diabetes, cedera tulang belakang, atau kondisi lain yang mungkin membuat Anda tidak merasakan panas, bantal pemanas bukanlah pilihan yang baik.

Perbanyak Minum Air Putih

Cara lain yang mungkin bisa menghentikan kram kaki adalah dengan pebanyak minum air putih, cairan memungkinkan fungsi otot menjadi normal.

Jadi, kamu perlu menyesuaikan berapa banyak cairan yang kamu konsumsi berdasarkan faktor seperti cuaca, usia, tingkat aktivitas, dan obat yang sedang diminum.

Berjalan-jalan

Terakhir, berjalan-jalan bisa membantu meredakan kram kaki dengan mengirimkan sinyal ke otot bahwa otot perlu rileksi setelah berkontraksi.

Anda juga bisa mencoba berjalan kaki dengan tumit. Ini akan mengaktifkan otot-otot yang berlawanan dengan betis Anda, sehingga memungkinkannya untuk rileks.

Jika semuanya gagal dan Anda terus mengalami kram otot secara teratur, pertimbangkan untuk mendapatkan pijatan secara teratur guna membantu otot-otot Anda rileks.

(cr18/tribun- medan.com)