Tips and Trik

Makan Lambat hingga Halus, Lakukan Hal Ini Untuk Mengurangi Terjadi Perut Kembung

Perut kembung adalah kondisi yang ditandai dengan munculnya rasa tidak nyaman di bagian perut, kondisi ini sebenarnya biasa terjadi.

Editor: Liska Rahayu
Wartakota
Makan Lambat hingga Halus, Lakukan Hal Ini Untuk Mengurangi Terjadi Perut Kembung. 

TRIBUN-MEDAN.com - Perut kembung adalah kondisi yang ditandai dengan munculnya rasa tidak nyaman di bagian perut, kondisi ini sebenarnya biasa terjadi.

Adanya terlalu banyak gas dalam lambung dan usus dapat menimbulkan gejala-gejala seperti perasaan penuh atau perut kembung.

Meski umum terjadi, kondisi seperti ini kerap kali dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan menganggu aktivitas sehari-hari. Apalagi jika kamu dituntut banyak bekerja diluar ruangan.

Jangan khawatir, berikut adalah cara mengatasi perut kembung yang mudah dipraktikkan.

Makan lebih lambat dan menguyah makanan sampai halus

Melansir dari Health Line, penyebab perut kembung sering kali adalah cara makan yang salah, yakni makan terlalu cepat tanpa dikunyah dengan sempurna dan menelan banyak udara.

Keadaan ini dapat diatasi dengan mengubah cara makan, yakni dengan makan lebih lambat dan mengunyah makanan sampai halus sebelum menelannya.

Baca juga: Tips Mudah Mengatasi Rasa Kram Pada Kaki, Bisa Dilakukan Sehari-hari!

Baca juga: 6 Tips Mengobati Dengkuran secara Alami, Tidur Cukup hingga Rutin Berolahraga

Selain itu, jangan lupa minum pada saat makan, tapi minum sesudah makan untuk hindari perut kembung makin parah.

Hindari asupan yang menimbulkan Gas

Selanjutnya adalah hindari makanan yang dapat meningkatkan gas di lambung beberapa makanan dan minuman tertentu dapat meningkatkan produksi gas di dalam perut.

Dengan begitu, beberapa makanan, termasuk minuman berkarbonasi, alkohol, dan makanan tinggi pati, gula, atau serat yang menyebabkan gas perlu dihindari terlebih dahulu untuk mengatasi perut kembung.

Berikut ini beberapa makanan yang dapat memicu perut kembung: Kacang-kacangan Brokoli Kacang polong Bawang Kubis Bunga kol Pisang dll.

Hindari Makanan Berlemak

Kemudian, hindari makanan berlemak juga perlu dilakukan untuk mengatasi perut kembung.

Hal ini dikarenakan, dengan mengkonsumsi makanan berlemak hanya akan memperparah keadaan.

Makanan berlemak memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna dan dapat meningkatkan produksi gas di lambung.

Berhenti Merokok

Melansir Medical News Today, orang yang merokok menelan lebih banyak udara daripada mereka yang tidak.

Semakin sering seseorang merokok, maka kian banyak udara yang ditelannya. Tentu saja ada banyak manfaat kesehatan lainnya untuk berhenti merokok.

Orang yang menggunakan rokok elektrik juga menelan lebih banyak udara daripada orang yang tidak.

Jadi menghindari rokok elektrik juga bisa membantu ketika seseorang memiliki kelebihan gas atau perut kembung.

Usahakan Tidak Bicara Saat Makan

Sama halnya dengan merokok, ada baiknya kamu jangan makan sambil berbicara, hal ini juga akan mendorong masuk ke dalam perut dan menyebabkan perut kembung.

Agar perut kembung tidak semakin parah dan segera mereka, coba hindari kebiasaan bicara ketika makan.

Lakukan olahraga ringan

Olahraga dapat membantu menjaga sistem pencernaan tetap dalam kondisi yang baik, dengan melakukan olaharga ringan, otot-otot perut akan menjadi lebih rileks, sehingga gas berlebih yang terperangkat di lambung dan usus dapat keluar.

Mudah saja, dengan berjalan ringan setelah makan misalnya, itu juga dapat membantu mendorong sistem pencernaan memindahkan makanan dengan lancar.

Baca juga: 6 Tips Mengobati Dengkuran secara Alami, Tidur Cukup hingga Rutin Berolahraga

Baca juga: TIPS AND TRIK Agar Aman Ngecas Handphone dengan Power Outlet di Sepeda Motor

Manfaatkan rempah-rempah

Konsumsi tanaman herbal atau rempah-rempah, seperti jahe, jintan, dan daun basil secara empiris dapat meredakan perut kembung.

Selain itu, bawang merah juga dapat digunakan untuk mengobati masalah perut kembung.

Melansir Buku Khasiat Bawang Merah (2007) karya Jaelani, S.Si, untuk mencegah perut kembung makin parah, bawang merah bisa dimanfaatkan sebagai obat balur (pijat) atau baik juga bila dikonsumsi.

Ketika dijadikan obat balur, bawang merah bisa ditumbuk lebih dulu, kemudian dicampur dengan minyak kayu putih secukupnya.

Ramuan tersebut lantas bisa digosokkan pada bagian perut.

(cr18/tribun- medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved