Kumpulan Doa

Hidup Sehat dengan Puasa Senin Kamis, Berikut Keutamaannya Dijelaskan Ustaz Abdul Somad

kepada Allah SWT selama ini tak pernah dikabulkan? Begini penjelasan Ustaz Abdul Somad.

Editor: Dedy Kurniawan
TRIBUN MEDAN/HO
ILUSTRASI - Berbuka Puasa. 

Selain itu, terdapat hadits yang seandainya shahih maka doa mustajab itu setelah buka puasa yaitu doa: Dzahabaz dzama’ wabtallail ‘uruq wa tsabatal ajru insyaallah. Maka doa mustajab itu setelah berbuka."

Bacaan Niat dan Buka Puasa, Adab dan Tata Caranya

Simak bacaan niat puasa senin kamis lengkap dengan arti dalam bahasa Indonesia.

Dalam Buku Pintar Panduan lengkap Ibadah Muslimah karya Muhammad Syukron Maksum, bunyi bacaan niat puasa Senin Kamis sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

"Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi tana'ala"

Artinya:

"Aku berniat puasa hari Senin, sunnah karena Allah ta'ala."

Doa Berbuka Puasa

Dikutip dari Buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah yang ditulis oleh Muhammad Abduh Tuasikal dan diterbitkan oleh Pustaka Muslim, di kalangan masyarakat, setidaknya ada dua doa berbuka puasa yang sering dibaca.

Doa pertama seperti yang diriwayatkan oleh Abu Daud no. 2357.

"Dzahabazh zhoma-u wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru insya Allah."

Artinya:

Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah.

Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits di atas hasan.

Doa kedua berbunyi:

"Allahumma laka shumtu wa'ala rizqika afthortu"

Artinya:

Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku berbuka

Doa ini berasal dari hadis dho'if atau lemah, untuk lebih jelasnya dapat Anda baca lebih lanjut di Buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah.

(*/Tribun-Medan.com)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved