RSIA Stella Maris Enggan Tanggapi terkait Dugaan Perawat Salah Suntik Takaran Obat ke Pasien

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Rumah Sakit Ibu dan Anak Stella Maris (RSIA Stella Maris), enggan berkomentar apapun terkait viralnya perawat mereka yang salah menyuntikkan dosis kepada pasien.

Tribun Medan mencoba mendatangi rumah sakit yang terletak di Jalan Samanhudi, Kecamatan Medan Maimun, tersebut.

Menurut salah seorang sekuriti, yang mencoba menghubungi pihak rumah sakit mengatakan bahwa pimpinan RSIA Stella Maris belum mau diwawancarai.

"Kata pimpinan kalau mau wawancara harus buat janji dulu," kata salah seorang sekuriti yang berjaga di depan, Kamis (7/7/2022).

Baca juga: RESMI Nathalie Holscher Gugat Cerai Sule, Beberkan Jadwal Sidang Perdananya

Ia menjelaskan bahwa, harus membuat janji dulu jika ingin mewawancarai pihak rumah sakit.

"Harus buat janji dulu. Kurang tau juga gimana buat janjinya. Untuk saat ini belum bisa untuk wawancara," sebutnya.

Sebelumnya, beredar video di media sosial Facebook yang diunggah oleh akun bernama Halim Gav.

Diketahui, pengunggah tersebut merupakan orang tua dari pasien yang sedang dirawat di rumah sakit tersebut.

Dalam rekaman video yang dilihat oleh Tribun Medan, terdengar perekam marah-marah kepada sejumlah perawat berseragam ungu.

Baca juga: PELETAKAN Batu Pertama Revitalisasi Lapangan Merdeka Dilakukan Presiden Jokowi

Para perawat yang dimarahi oleh perekam kamera hanya bisa tertunduk saja. Mereka seperti mengakui kesalahannya.

Dalam postingan itu diungkapkan bahwa peristiwa tersebut terjadi, pada Rabu (29/6/2022) lalu.

Orang tua pasien itu marah karena perawat salah memasukkan dosis obat ke selang yang terhubung ke tubuh anak kecilnya.

Dosis obat tersebut seharusnya diberikan 300 ML, namun oleh pihak rumah sakit malah di suntikkan dengan dosis 1000 ML.

(cr11/tribun-medan.com)