Tips and Trik

Tips Menyimpan Daging Kurban di Kulkas agar Awet dan Kualitasnya Terjaga

Dalam momen Idul Adha pasti identik dengan daging kurban, setelah hari raya Idul Adha biasanya masyarakat memiliki stok daging kurban yang cukup banya

Editor: Liska Rahayu
Kompas
Ilustrasi daging 

TRIBUN-MEDAN.com - Dalam momen Idul Adha pasti identik dengan daging kurban, setelah hari raya Idul Adha biasanya masyarakat memiliki stok daging kurban yang cukup banyak.

Daging kurban pun seringkali tidak akan habis dalam satu kali masak saja, melainkan harus disimpan di dalam kulkas.

Namun, masih banyak masyarakat yang tak mengetahui bagaimana cara menyimpan daging kurban di kulkas dengan baik agar tahan lama dan tak berbau.

Nah untuk itu sebaiknya anda mengetahui cara menyimpan daging kurban di kulkas agar awet , berikut cara-caranya :

1. Daging segar tidak dicuci

Cara pertama adalah jangan mencuci daging segar. Jika daging segar dicuci maka justru berpeluang bagi penyakit-penyakit yang berasal dari air mentah masuk ke dalam daging dan membuat daging terkontaminasi.

2. Giling atau potong daging menjadi ukuran kecil

Selanjutnya adalah dengan menyimpan daging kurban dengan potongan ukuran kecil atau sedang agar praktis saat akan dikeluarkan dari kulkas untuk dimasak.

3. Bagi gilingan/ potongan daging berdasarkan perkiraan kebutuhan sekali masak

Misalnya untuk keluargakecil yang sekali masak hanya membutuhkan seperempat kilogram daging, maka daging bisa dipotong seukuran tersebut.

Sehingga sekali masak ambil lah potongan itu.

4. Kemas daging giling/ potongan

Kemudian kemas potongan daging dalam kantung plastik atau wadah yang tertutup rapat, lebih bagus kalau divakum.

Cara menyimpan daging kurban di kulkas jika tidak divakum maka paling tidak daging harus diwadahi dalam plastik yang bersih, kemudian ditutup rapat.

Ilustrasi daging
Ilustrasi daging (Kompas)

5. Taruh di dalam chiller beberapa saat, kemudian baru disimpan dalam freezer

Cara selanjutnya adalah dengan menyimpan daging kurban di kulkas dengan menaruhnya di chiller beberapas saat.

Setelah dagingnya dingin baru dipindahkan ke freezer. Hal ini guna menjaga struktur daging agar tetap stabil bahkan bisa lebih empuk.

Ketika mengalami proses pendinginan, daging akan mengalami proses rigormortis (kejang-kejang).

Oleh karena itu, daging sebaiknya dimasukkan ke chiller (bagian kulkas yang bersuhu 2 hingga 5 derajat Celcius), agar proses pendinginan dapat berlangsung rata.

6. Pindahkan dari freezer ke chiller terlebih dahulu sebelum diolah

Begitu juga sebaliknya, ketika daging yang disimpan di freezer kemudian hendak digunakan atau dimasak.

Daging sebaiknya dipindahkan dahulu ke chiller agar proses pencairan juga dapat berlangsung perlahan dan merata sehingga struktur daging senantiasa tetap bagus.

(cr18/tribun- medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved