Sosok

SOSOK Akbar Rais, Pebalap yang Ngedrift Bareng Musa Rajekshah dan Bobby Nasution

Jadilah pada tahun 2006 ia belajar drifting. Semua modal teori yang didapatkan dari internet kemudian dituang ke kemudi mobilnya.

Penulis: Rizky Aisyah |
HO / Tribun Medan
Rais Akbar bersama Musa Rajeckshah dan Bobby Nasution 

TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN - Akbar Rais pebalap dan drifter asal Indonesia yang memiliki banyak penghargaan baru-baru ini mengajak Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah ngedrift.

Biasanya, Akbar Rais lah yang menjadi pengemudinya dan tamunya yang jadi navigatornya. Namun saat bersama Musa Rajekshah, Akbar Raislah jadi navigator dan Musa Rajekshah menjadi pengemudi.

"Satu-satunya orang yang pernah ngedrift di mobil gue selain drifter cuma bang Ijeck," tulis Akbar Rais di akun Instagram pribadinya, Senin (25/7/2022)

Ternyata tak hanya Ijeck, Bobby Nasution juga tak mau kalah, dalam acara Medan Kolaborasi, Bobby Nasution dan Akbar Rais ngedrift bareng.

Tapi berbeda dengan Ijek, Boby Nasution duduk dibangku navigator.

Momen ini diabadikan oleh Akbar Rais dalam unggahan Insta Storynya, Dalam unggahan tersebut terlihat expresi Boby sangat antusias dan Kegirangan.

Berikut Profil Akbar Rais

Drifter Indonesia, Akbar Rais baru-baru ini berhasil menaklukkan dua jalur ekstrim yang ada di Sumatera Barat.

Dua lokasi tersebut adalah Sitinjau Lauik dan Kelok 9 yang ditaklukkan dengan cara ngedrift.

Selain memiliki skill drifter yang mumpuni, ia pun memiliki segudang talenta di dunia entertainment.

Salah satunya adalah melalui akun Youtubenya yang telah memiliki banyak Subscriber.

Akbar Rais awalnya bukan lah pebalap. Ia hanya seorang operator warnet yang terpukau dengan aksi balapan di film Tokyo Drift.

Akbar muda yang tengah berjuang untuk biaya kuliahnya pun belajar drifting lewat internet.

Ratusan hingga ribuan video ia tonton demi bisa melakoni gaya balapan nyentrik yang dihebohkan serial Fast and Furious tersebut.

Jadilah pada tahun 2006 ia belajar drifting. Semua modal teori yang didapatkan dari internet kemudian dituang ke kemudi mobil.

Hingga pada tahun 2009, Akbar berhasil mengikuti turnamen drift, hasilnya Akbar mendapatkan posisi delapan besar dari 40 peserta.

Dari sanalah ia kemudian terus menekuni dunia drifting hingga akhirnya pada tahun 2015 Akbar mendapat tawaran untuk menjadi promotor drifting.

Tentu momen tersebut tidak dilewatkan begitu saja oleh Akbar. Sebab ini lah karirnya sebagai pembalap dimulai.

Setelah itu, karirnya pun menanjak. Satu persatu prestasi berhasil dibukukan.

Adapun prestasi tersebut diantaranya menduduki posisi tiga di World Driver Championship di Jerman (2016) dan menjadi juara King of Asia di Malaysia (2017).

Selanjutnya ia juga menyabet juara 2 di King Of Nation pada tahun 2017. Kala itu ia berhasil menjadi juara kedua kelas Pro.

Pencapaian itu ia raih dengan menyisihkan puluhan drifter dari berbagai negara.

Kemudian di tahun 2019 ini berhasil menyabet juara pertama di Borneo Drift Challenge yang digelar Borneo Palinda Motorsports Park di Kinabalu, Sabah, Malaysia.

(cr30/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved