Memperingati Hari Anak Nasional, XL Axiata Bantu Perbaikan Sekolah di Kampung Matfa

TRIBUN-MEDAN.COM, LANGKAT - Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2022, karyawan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui Majelis Ta’lim XL Axiata (MTXL Axiata) menyalurkan donasi untuk perbaikan sekolah di Kampung Darussalam Majelis Ta'lim Fardhu 'Ain (Matfa), Desa Buluh Telang, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Senin (28/7).

Melalui tema Hari Anak Nasional (HAN) 2022 “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”, diharapkan anak Indonesia pada situasi pascapandemi Covid-19 terus terlindungi fisik, jiwa, dan mendapatkan hak-hak, seperti hak belajar, bermain, bergembira dan mendapatkan tempat yang layak untuk belajar.

Secara simbolis, Regional Corporate Communication XL Axiata West Region, Aldi Desmet menyerahkan donasi tersebut kepada perwakilan sekolah.

Ketua MTXL Axiata Pusat, Yanuar Tirta Kumaya, mengatakan, “Penyaluran donasi ini merupakan salah satu bagian dari program MTXL Axiata peduli pendidikan yang bertujuan untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat Indonesia yang membutuhkan. Kali ini donasi kami salurkan untuk salah satu sekolah setingkat Raudhatul Athfal (RA) atau Taman Kanak-kanak, sekaligus guna memperingati Hari Anak Nasional. Melalui donasi ini, kami berharap anak-anak bisa belajar di tempat yang lebih nyaman, aman, dan terlindungi sehingga bisa menuntut ilmu dengan lebih baik,” ujar Yanuar.

Yanuar menambahkan, MTXL Axiata berupaya mendukung kegiatan sosial yang dilakukan oleh karyawan kepada masyarakat di wilayah operasi XL Axiata.

Dana bantuan yang disalurkan pihaknya ini merupakan hasil pengumpulan dana infaq karyawan XL Axiata yang secara rutin dikumpulkan setiap bulan dan dikelolah Majelis Ta’lim XL Axiata untuk disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Sekolah yang menerima donasi adalah Raudhatul Athfal Pembangunan 2 di Kampung Matfa. Sekolah yang sudah berdiri sejak tahun 2014 ini memiliki 75 siswa, dengan 9 orang guru.

Sekolah ini tidak memungut biaya, demikian juga para guru digaji secara sukarela. Donasi ini akan dipakai untuk membeli bahan bangunan, seperti papan, kayu, paku, semen, dan lain-lain. Perbaikan sekolah akan dilakukan segera pada akhir Juli 2022.

(cr9/tribun-medan.com)