Kontroversi Tewasnya Brigadir Yosua

Pesan Napoleon Bonaparte pada Pembunuh Brigadir J, Jujur Saja Enggak Susah Dek Hidup di Penjara

Hingga kini polisi bisa mengungkap siapa pelaku pembunuhan Brigadir J.Sementara spekulasi masih terus bermunculan.

Editor: Salomo Tarigan
kolase kompas
Irjen Napoleon Bonaparte 

Di antara, ditutup rapatnya kasus selama tiga hari sejak Jumat 8 Juli 2022 hingga Senin 11 Juli 2022.

Lalu, hilangnya HP Yosua dan rusaknya CCTV di lokasi menjadi pertanyaan seluruh pihak.

"Oleh karena itu, setiap anggota tim harus mempertanggungjawabkan sumpahnya selaku bhayangkara negara untuk benar-benar konsisten menegakkan hukum sesuai fakta sebenarnya," ungkapnya

Ia mengingatkan bahwa Presiden Jokowi setidaknya sudah tiga kali mengingatkan kepada Kapolri bahwa kasus itu jangan ditutup-tutupi, diproses hukum dan terbuka. Terakhir, pesan itu diucapkan di Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat, Propinsi Nusa Tenggara Timur pada Kamis 21 Juli 2022.

"Menjaga marwah institusi Polri dan menjaga kepercayaan publik terhadap Polri menurut Indonesia Police Watch (IPW) harus dilakukan para senior-senior anggota Polri. Utamanya, yang masuk di jajaran Tim Khusus Internal yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo," pungkasnya.

Baca juga: Bela Brigadir J Dimakamkan Secara Kedinasan, Napoleon Bonaparte Bilang Pantas Didapat Sang Brimob

(Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra//Naufal Lanten)

Pesan Napoleon Bonaparte pada Pembunuh Brigadir J, Jujur Saja Enggak Susah Dek Hidup di Penjara

Sumber: Tribunnews
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved