LPKA Kelas I Kota Medan
LPKA Kelas I Medan Gelar Pekan Iman dan Pendalaman Alkitab bagi Anak Didik Pemasyarakatan
Acara ini dimulai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara LPKA Medan dengan Tim Pelayanan Kemenag Medan.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Untuk meningkatkan pembinaan agama Nasrani, LPKA Medan menggelar acara pembukaan Pekan Iman dan Pendalaman Alkitab bagi Anak Didik Pemasyarakatan, Sabtu (6/8/2022).
Acara ini dimulai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara LPKA Medan dengan Tim Pelayanan Kemenag Medan.
Kerjasama bidang pembinaan rohani Nasrani berupa pendalaman Alkitab.
Pendalaman Alkitab merupakan salah satu pembinaan kepribadian bagi Anak Didik Pemasyarakatan yang beragama Nasrani dengan tujuan hidup untuk meningkatkan keimanan terhadap Yesus Kristus serta meningkatkan pengetahuan Anak Didik Pemasyarakatan terhadap isi Alkitab sebagai tuntunan hidup.
Dalam laporannya, ketua tim pelayanan Kemenag Medan yang diwakili oleh Pdt Sangat Hutasoit menyampaikan, bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua pekan kedepan sebanyak tiga kali seminggu disetiap hari Senin, Selasa dan Kamis.
"Kegiatan pembinaan iman Nasrani yakni pendalaman Alkitab akan dilaksanakan mulai tanggal 06 Agustus 2022 sampai 20 Agustus 2022 sebanyak 3x seminggu disetiap hari Senin, Selasa dan Kamis," ungkap Pdt Sahat
Dalam kesempatan ini Kepala LPKA Medan Tri Wahyudi dalam sambutannya mengatakan, bahwa pembinaan keagamaan merupakan hal yang wajib diberikan kepada anak didik pemasyarakatan agar dalam kehidupan sehari-hari senantiasa sejalan dengan ketentuan dari ajaran agamanya.
"Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembinaan ini. Kegiatan ini tidak pungut biaya apapun. Saya minta agar para jemaat dapat benar-benar serius mengikuti setiap kegiatan pendalaman Alkitab ini sehingga apa yang menjadi tujuan dan harapan dari kegiatan ini bisa tercapai," Kata Wahyudi.
Ia juga berharap, dengan kegiatan ini anak didik dapat menyadari perbuatannya yang telah mengantarkan dirinya masuk ke dalam Lapas.
"Harapannya dengan Upaya melakukan pendekatan keagamaan, Anak Didik Pemasyarakatan dapat menyadari kesalahan dan menjadi pribadi yang lebih baik kedepannya dan menjadi pribadi yang lebih bermanfaat bagi orang lain," harap Ka.LPKA Medan.
*
