Berita Medan

Anaknya Terlibat Tawuran dan Diamankan Polisi, Pria Ini Tak Menyangka Kelakuan Anaknya di Luar Rumah

Ayah seorang pelajar yang anaknya turut diamankan Polsek Medan Baru, Rabu (17/8/2022) akibat terlibat tawuran, tidak menyangka dengan kelakuan anaknya

Tribun Medan/Edward Gilbert Munthe
Ayah dari GN, salah satu siswa sekolah Raksana yang diamankan di Polsek Medan Baru karena terlibat tawuran, Rabu (17/8/2022). 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Seorang siswa sekolah Raksana, GN merupakan satu dari sejumlah pelajar yang diamankan di Polsek Medan Baru, Rabu (17/8/2022).

GN diamankan polisi lantaran terlibat tawuran antar pelajar di Hari Kemerdekaan RI ke-77.

Kepada polisi GN mengaku hanya ikut-ikutan temannya.

Awalnya GN diajak oleh temannya untuk berkumpul di warkop depan sekolahnya dan tidak mengetahui sama sekali akan terjadi tawuran.

Baca juga: Pelajar yang Hendak Tawuran Diamuk Warga, Polisi Sempat Letuskan Tembakan Peringatan 

Kini GN mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi hal yang sama.

"Iya bang, nggak mau ikut-ikutan lagi," ujar GN.

Sebanyak 11 pelajar yang terlibat tawuran dijemur di depan Polsek Medan Baru, Rabu (17/8/2022).
Sebanyak 11 pelajar yang terlibat tawuran dijemur di depan Polsek Medan Baru, Rabu (17/8/2022). (Tribun Medan/Alfiansyah)

Sementara itu, seorang pria paruh baya terlihat duduk di halaman Polsek Medan Baru.

Tampak kesedihan di wajah pria tersebut, sembari melihat ke arah sejumlah pelajar yang dijemur di halaman Polsek Medan Baru

Setelah ditelusuri ternyata pria paruh baya itu adalah ayah GN.

Ketika diminta keterangan, pria tersebut mengaku tidak mengetahui kenakalan anaknya.

Sebab saat di rumah, anaknya selalu menunjukkan perilaku baik.

Baca juga: NEKAT, Pelajar yang Terlibat Tawuran Berusaha Sabet Kapolsek Medan Baru Pakai Parang

Ayah GN mengaku sempat bermimpi buruk. Sehingga, saat akan berangkat ke sekolah pagi tadi, dirinya tak mengizinkan GN membawa sepeda motor untuk berangkat ke sekolah.

Namun, anaknya itu memaksa untuk tetap membawa sepeda motor.

"Saya semalam mimpi anak saya kenapa kenapa makanya tadi pagi saya larang untuk tidak membawa sepeda motor," kata Ayah GN.

Selama ini, dia juga sudah memantau anaknya untuk langsung pulang ke rumah ketika jam belajar telah usai di sekolah.

Ia berharap peristiwa ini bisa dijadikan pelajaran oleh anaknya GN.

(cr28/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved