HUT Kemerdekaan RI
KAWASAN Berastagi Dipadati Wisatawan yang Kendarai Sepeda Motor di Momen Libur HUT Kemerdekaan RI
Libur memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 hari ini, kawasan wisata Berastagi dan beberapa kawasan lainnya diserbu wisatawan.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Libur memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 hari ini, kawasan wisata Berastagi dan beberapa kawasan lainnya diserbu wisatawan.
Amatan Tribun Medan, sejak siang hingga sore hari kawasan wisata Berastagi dan Kabanjahe tampak ramai wisatawan melintas.
Berdasarkan keterangan dari Kanit Lantas Polsekta Berastagi Iptu Poltak Hutahaean, pada libur hari ini wisatawan di kawasan wisata Berastagi didominasi oleh pengendara kendaraan roda dua atau sepeda motor.
Baca juga: VIRAL Lyodra Ginting Teriakkan Papua Merdeka saat Tampil di Istana Merdeka, Jadi Perdebatan
Poltak Hutahaean menuturkan berdasarkan pantauan di lapangan pihaknya melihat wisatawan mulai berdatangan menjelang siang.
"Untuk hari libur HUT RI hari ini, kita lihat wisatawan didominasi oleh pengendara sepeda motor. Tadi kita lihat sekitar pukul 12.00 WIB sudah mulai ramai, mungkin pagi masih mengikuti upacara," kata Poltak, saat ditemui di kawasan Tugu Perjuangan, Berastagi, Rabu (17/8/2022).
Poltak bilang meskipun hari ini merupakan hari libur nasional namun secara umum pihaknya melihat situasi lalulintas di Berastagi cukup lancar.
Hal ini, diperkirakan karena banyaknya warga yang memilih untuk berlibur dengan menyaksikan atau mengikuti serangkaian perlombaan untuk menyemarakkan HUT RI ini.
"Cukup lancar, tapi tadi sempat ada perlambatan sedikit sekitar satu jam karena ada pawai, selebihnya lancar," Ucapnya.
Diketahui, setiap kali hari libur kondisi lalulintas di kawasan wisata Berastagi selalu padat terlebih saat sore hari.
Namun, pada hari ini meskipun sudah memasuki waktu petang tampak situasi lalu lintas terutama di kawasan Tugu Perjuangan cukup ramai lancar.
Namun, meskipun begitu wisatawan tetap diimbau untuk selalu berhati-hati dan tidak menutup kemungkinan di beberapa titik terjadi perlambatan laju kendaraan.
Sebagai informasi, untuk titik yang biasanya sering terjadi perlambatan laju kendaraan berada di kawasan objek wisata Bukit Kubu, kawasan wisata kuliner Peceren, hingga ke kawasan Penatapan.
Lebih lanjut, Poltak mengimbau kepada seluruh pengendara agar selalu menaati peraturan lalulintas dan mengikuti arahan dari petugas yang berjaga di lapangan.
Selain itu, ia juga meminta kepada pengendara terutama kendaraan roda dua untuk tidak kebut-kebutan.
Dikarenakan banyaknya masyarakat yang berjalan kaki baik usai melihat pawai, maupun wisatawan yang memilih berjalan kaki di Berastagi untuk menikmati sejuknya udara kawasan pegunungan ini.
(mns/tribun-medan.com)