Kenaikan Harga BBM
FPKS DPRD Sumut Minta Jokowi Batalkan Kenaikan Harga BBM, Bawa Poster saat Paripurna
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Sumatera Utara kompak membawa poster bertuliskan “PKS Menolak Kenaikan Harga BBM”
Penulis: Rechtin Hani Ritonga | Editor: Ade Saputra
FPKS DPRD Sumut Minta Jokowi Batalkan Kenaikan Harga BBM, Bawa Poster saat Paripurna
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Sumatera Utara kompak membawa poster bertuliskan “PKS Menolak Kenaikan Harga BBM” saat Rapat Paripurna di gedung paripurna DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (5/9/2022).
Poster itupun ditunjukkan di depan Pimpinan DPRD Sumut dan Gubernur Sumater Utara Edy Rahmayadi yang hadir untuk menyampaikan nota jawaban gubernur terkait Ranperda APBD Provinsi Sumut Tahun Anggaran 2023.
Sekretaris Fraksi PKS DPRD Sumut, Ahmad Hadian mengatakan sikap Fraksi PKS DPRD Sumatera Utara ini sesuai dengan sikap Fraksi PKS DPR RI yang meminta Presiden Joko Widodo membatalkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak atau BBM.
“Dengan kenaikan BBM ini masyarakat bukan makin pulih tapi makin rapuh, itu yang kita sayangkan. Maka hari ini kita kembali menolak dengan tegas kenaikan harga BBM dan mohon pemerintah untuk membatalkan kenaikan BBM tersebut,” ujar Hadian saat diwawancarai tribun-medan.com usai paripurna, Senin (5/9/2022).
Hadian menuturkan, PKS ingin menyuarakan suara-suara rakyat yang baru saja pulih dari pandemi Covid-19.
Menurutnya, kenaikan harga BBM ini sama sekali tidak sesuai dengan pernyataan pemerintah yang digaungkan pada tanggal 17 Agustus 2022 lalu.
“Karena ini ada multiplier efek nanti harga-harga akan naik, tarif transportasi juga akan naik sehingga masyarakat juga akan susah,” katanya.
Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut, Hendro Susanto mengatakan pihaknya menyampaikan aspirasi masyarakat Sumatera Utara termasuk mahasiswa, petani, buruh, nelayan, emak-emak dan pedagang.
“Kami Fraksi PKS menyuarakan suara-suara masyarakat Sumut yang bersama PKS menolak kenaikan harga BBM. Dan kami pada hari ini di paripurna DPRD Sumatera Utara sepakat sebagaimana arahan Presiden PKS dan Fraksi PKS DPR RI untuk meminta pak Jokowi membatalkan kenaikan harga BBM sekarang juga,” ujarnya.
Hendro mengatakan keputusan pemerintah menaikkan harga BBM sudah mencederai semangat untuk memulihkan ekonomi lebih cepat, membantu para petani, nelayan dan para pelaku UMKM serta kalangan ibu rumah tangga.
“Karena Sumut sendiri belum lepas dari masalah migor belum turun, cabai mahal, dan itu turut membentuk 5,6 persen dì Sumut. Sehingga dengan ditambahnya beban rakyat dengan kenaikan BBM ini akan memicu inflasi untuk lebih meningkat,” ucapnya.
Amatan Tribun-medan.com di lokasi, Fraksi PKS menjadi fraksi tunggal yang menyuarakan penolakan terhadap harga BBM di rapat paripurna.
Hendro mengatakan pihaknya meminta pemeri mendengarkan aspirasi masyarakat.
“Untuk itu kami mengetuk pintu hati pemerintah pusat, tolong pak Jokowi gunakan hati, dengarkan suara rakyat, rasakan lah penderitaan rakyat dan kami meminta pak Jokowi untuk membatalkan kenaikan harga BBM,” pungkasnya.
(cr14/tribun-medan.com)
FPKS DPRD Sumut
Minta Jokowi Batalkan Kenaikan Harga BBM
kenaikan harga BBM
Presiden Jokowi
Bawa Poster saat Paripurna
PKS Sumut
PKS DPRD Sumut
DPRD Sumut
Malaysia Nikmati Harga BBM Jauh Lebih Murah Rp 6.780 per Liter, Indonesia Diwarnai Demo BBM Naik |
![]() |
---|
Harga BBM Naik, Hotman Paris Sindir Kebijakan Presiden Joko Widodo, Sentil Uang Pensiun Anggota DPR |
![]() |
---|
Hotman Paris Sentil Kebijakan Pemerintahan Jokowi soal Kenaikan BBM, Sindir Uang Pensiun Anggota DPR |
![]() |
---|
JAWABAN AHOK, Pertamina Naikkan Harga BBM, Jokowi Tanggapi Demo Besar Hari Ini |
![]() |
---|
Edy Rahmayadi Janji Beri Sembako ke Warga Sumut Terdampak Kenaikan BBM |
![]() |
---|