Berita Seleb

PERNIKAHANNYA Hanya Bertahan 11 Bulan, Desy Ratnasari Mengaku Sempat Malu dan Ingin Kabur

Pernikahan pertama itu digelar saat nama Desy Ratnasari sedang melejit dan memiliki banyak penggemar.

Tangkapan layar Rumpi TransTV
Desy Ratnasari 

TRIBUN-MEDAN.com - Artis Desy Ratnasari akhir-akhir ini memang menjadi sorotan publik di media sosial.

Hal ini lantaran setelah beberapa tahun tidak berkarier sebagai artis, akhirnya Desy Ratnasari kembali muncul di layar kaca TV.

Desy Ratnasari pun tampak menghadiri banyak podcast YouTube milik artis dan beberapa program televisi swasta lainnya.

Dalam salah satu podcast yang pernah ia hadiri, Desy Ratnasari pun menceritakan perasaannya pasca bercerai.

Desy Ratnasari mengaku malu karena pernikahannya tak bertahan sampai 1 tahun, sempat ingin lari ke Sukabumi
Desy Ratnasari mengaku malu karena pernikahannya tak bertahan sampai 1 tahun, sempat ingin lari ke Sukabumi (Youtube orami entertainment)

Seperti diketahui, Desy Ratnasari pernah menikah sebanyak 2 kali. Pertama kali ia menikah dengan pria bernama Trenady Pramudya pada 20 Februari 1999.

Pernikahan pertama itu digelar saat nama Desy Ratnasari sedang melejit dan memiliki banyak penggemar.

Karena itu, pernikahannya pun disambut baik oleh publik dan banyak mendapat dukungan dari penggemarnya.

Tetapi sayang, pernikahan pertama itu justru tak bisa bertahan lama.

Baca juga: DITOLAK Desy Ratnasari, King Nassar Kepincut Kecantikan Nathalie Holcher, Netizen: Pecinta Janda

Pernikahan pertamanya yang hanya berlangsung 11 bulan, membuatnya merasa malu karena kala itu namanya sedang sangat melejit.

"Yang pertama 11 bulan loh. Helow... Lagi terkenal banget. Tiba-tiba gagal (bercerai), malu, yes,” kata Desy Ratnasari dikutip dari YouTube Channel Orami Entertainment, (1/9/2022).

Pelantun Tenda Biru itu pun menceritakan pasca perceraiannya, sang nenek mengajarkannya untuk tidak menyalahkan orang lain atas kegagalannya tersebut.

Sang nenek meminta Desy Ratnasari untuk intropeksi diri agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.

Desy Ratnasari
Desy Ratnasari (Tangkapan layar Rumpi TransTV)

"Nenek saya mengajarkan saya untuk tidak menyalahkan orang lain atas kegagalan yang terjadi di hidup saya," ungkap Desy Ratnasari.

"Oleh karena itu intropeksi diri menjadi sebuah poin penting dalam sebuah kegagalan," lanjutnya.

Diakui Desy, saat itu dirinya merasa down dan terpuruk begitu dalam. Bagaimanapun kegagalan dalam berumah tangga memberi efek trauma kepada dirinya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved