Berita Medan

Dimarahi Bobby Nasution, Pria Bertato Bertindak Jukir Liar di Dr Mansyur Memang Kerap Resahkan Warga

Juru parkir liar di Jalan Dr Mansyur, Kota Medan, yang dimarahi oleh Wali Kota Bobby Nasution dalam sebuah video, ternyata memang sudah meresahkan.

TRIBUN MEDAN/HO
Wali Kota Medan Bobby Nasution marah di Jalan DR Mansyur Medan, Minggu (11/9/2022). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Seorang pria bertato yang yang menjadi juru parkir (jukir) liar di Jalan Dr Mansyur, Kota Medan, yang dimarahi oleh Wali Kota Bobby Nasution dalam sebuah video, ternyata memang sudah meresahkan.

Pasalnya, pria bertato itu sering melakukan pengutipan liar (Pungli) di kawasan tersebut, jika petugas parkir resmi tidak ada 

Koordinator Lapangan (Korlap) parkir di kawasan tersebut, Berlin mengatakan bahwa dirinya mengenali pria bertato yang dimarahi oleh mantu presiden Jokowi itu.

Baca juga: VIRAL Walikota Bobby Nasution Ngamuk ke Pria Bertato di Jalan DR Mansyur: Sini Kau, Kau Preman Sini?

Ia juga membenarkan, pria tersebut merupakan juru parkir liar yang sering beroperasi di depan Universitas Sumatera Utara (USU).

"Kenal aku sama dia. Tapi dia bukan anggota kami, itu kan pemuda setempat pungli, orang sini. Karena kemarin semuanya tutup nggak terhandle (tangani) kami," kata Berlin kepada Tribun-medan, Senin (12/9/2022).

Berlin menambahkan, pasca-kejadian pelaku sama sekali tidak terlihat lagi di kawasan tersebut.

Ia juga mengatakan, tidak melihat secara langsung saat Wali Kota Medan datang dan memarahi juru parkir liar itu.

"Aku nggak di tempat waktu itu. Ini anggota kami lagi nyari nanti kalau jumpa kami serahkan ke Polsek Medan Baru," sebutnya.

Dijelaskannya, aksi pria yang kerap melakukan pungutan liar kepada pengendara memang sudah cukup meresahkan masyarakat.

"Itu termasuk sudah meresahkan, kalau kami nggak ada jaga dia yang jaga parkir," bebernya.

Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution marah di Jalan Dr Mansyur Medan, Minggu (11/9/2022). 

Bobby Nasution langsung turun dari mobil dan mendatangi juru parkir yang menyebabkan kemacetan terjadi di depan Kampus USU. 

Bobby mengenakan batik turun dari mobil yang dikawan para ajudan. Ia terlihat geram dengan para juru parkir (Jukir) di DR Mansyur yang memarkirkan kendaraan secara berlapis.

Seperti diketahui, kondisi Jalan DR Mansyur sering alami kemacetan. Kemacetan yang terjadi bukan cuma jumlah kendaraan yang padat, tetapi mobil yang sering parkir berlapis di sepanjang jalan. 

Kondisi parkir mobil ini lantaran Jukir yang membiarkan ini terjadi. Lalu, banyak petugas parkir yang tak peduli dengan kemacetan yang disebabkan oleh parkir berlapis.  

Baca juga: WALI KOTA Medan Bobby Nasution Mengamuk ke Tukang Parkir Liar Pria Bertato: Kau Preman di Sini?

Amatan tribun-medan.com pada video yang tersebar, menantu Presiden Jokowi itu tampak berjalan mengejar Jukir yang memarkirkan kendaraan dengan berlapis. 

Bobby Nasution juga turut membagikan videonya di akun instagramnya.  

"Woi sini kau, kau preman sini? Kenapa kau buat parkir begini? Kau rapikan ini. suka-suka kau aja prakir sini. cepat,"ujarnya. 

Selain itu, dua pria yang diduga ajudan Bobby Nasution turut menegaskan jangan memarkirkan kendaran secara berlapis. 

Pria itu juga meminta KTP kepada pria yang bertato itu. Namun, ketika diminta KTP, orang tersebut mengaku KTP ketinggalan di rumah.

Namun percakapan singkat itu berakhir, karena sang preman mengaku bukan dia yang membuat dua jalur parkir.

Pria itu kemudian menjawab bukan dia yang membuat parkir itu. Namun Bobby terlihat tidak percaya dan meminta agar parkiran itu segera dibenahi.

“Saya tegaskan, jangan ada lagi kejadian parkir-parkir liar bahkan yang sampai memakan badan jalan seperti di Jalan Dr. Mansyur Kecamatan Medan Baru ini. Bagi para juru parkir serta seluruh masyarakat Kota Medan silahkan gunakan lahan parkir yang sudah disediakan!” tulis Bobby di keterangan Instagramnya.

(cr11/tribun-medan.com)

 

 


 
 

 
 
 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved