Berita Medan
DUA Spesialis Perampok Wanita Ditangkap Polsek Percut Seituan, Modusnya Kenalan Melalui Aplikasi OMI
Kedua pelaku ialah Aldafasyahreza Simamora (21) warga Jalan Platina, Kecamatan Medan Marelan Kodya Medan dan M Ridho, warga Jalan Pasar 2.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Unit Reskrim Polsek Percut Seituan menangkap dua orang perampok sepeda motor modus kencan yang korbannya seorang wanita bernama Vira Yulia di Alfamart Jalan Pancing, Jumat 12 September lalu.
Kedua pelaku ialah Aldafasyahreza Simamora (21) warga Jalan Platina, Kecamatan Medan Marelan Kodya Medan dan M Ridho, warga Jalan Pasar 2, Gang Botot, Kecamatan Rengas Pulau,Kota Medan.
Kedua tersangka ditangkap di Jalan Pasar II, GangBotot, Marelan.
Baca juga: Terjerat Kasus Curanmor dan Penadah Barang Curian, Sembilan Orang Diamankan di Polsek Percut
"Setelah mendapatkan informasi keberadaan pelaku personil lalu mendatangi ke lokasi dan mengamankan pelaku pencurian sepeda motor,"kata Kapolsek Percut Seituan Kompol Agustiawan, Jumat (16/9/2022).
Agustiawan mengatakan modus para pelaku ialah mengajak korban berkenalan melalui aplikasi kencan Omi pada 30 Agustus.
Kemudian hubungan semakin dekat hingga keduanya berlanjut komunikasi ke Aplikasi WhatsApp sampai akhirnya keduanya saling mengenal melalui medsos.
Kemudian pada 12 September 2022 sekira pukul 19.00 WIB, pelaku, Dafa menelepon korban mengajak berjumpa di depan Kompleks Cemara, Kecamatan Percut sei tuan.
Di sini pelaku Dafa terus merayu agar Vira mau diajak ketemuan.
Setelah korban mau diajak bertemu barulah Dafa menghubungi rekannya yang lain untuk beraksi.
Baca juga: Bagikan Kacamata Baca Gratis, Bakti Sosial Permabudhi Bersama Polsek Percut Sei Tuan Diserbu Warga
Setelah bertemu, Dafa mengajak korban singgah ke Alfamart Jalan Pancing depan GOR.
Disini korban disuruh pelaku membeli minuman ke dalam Alfamart sementara pelaku berada di atas sepeda motor korban.
Setelah korban masuk kedalam Alfamart pelaku Dafa langsung membawa kabur sepeda motor milik korban.
Akibat peristiwa ini korban mengalami kerugian karena sepeda motor Yamaha N-max dibawa kabur.
Kepada polisi kedua remaja ini mengaku sudah berulangkali merampok korbannya dengan cara yang sama yakni mencari target di medsos lalu ngajak ketemu, kemudian dirampok.
"Selanjutnya pada saat kesempatan yang tepat langsung mencuri Hp atau sepeda motor milik korban,"tutupnya.
(Cr25/tribun-medan.com)