APRC 2022

Kampiun di APRC Danau Toba 2022, Rifat Sungkar Ungkap Strategi dan Beri Pesan ke Generasi Penerus

Rifat Sungkar bersama co-drivernya, Benjamin Searcy dari Mitsubishi Xpander Rally Team merajai APRC Danau Toba

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ARDI
Pereli Nasional, Rifat Sungkar (kiri) didampingi sang isteri, Sissy Priscillia diabadikan usai menjadi kampiun di APRC Danau Toba 2022, Parapat, Simalungun, Minggu (25/9/2022). 

TRIBUN-MEDAN.com,SIMALUNGUN- Federation Internationale de I’Automobile (FIA) Steward, umumkan Rifat Sungkar menjadi juara Asia Pasific Rally Championship (APRC) Danau Toba tahun 2022 dan Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut), Musa Rajekshah sebagai peringkat kedua.

Rifat Sungkar bersama co-drivernya, Benjamin Searcy dari Mitsubishi Xpander Rally Team merajai APRC Danau Toba dengan total waktu dari SS1 hingga SS12 02:02:24.1.

Sementara itu Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah dengan co-drivernya Hervian Soejono dari Bla Bla Bla Motorsport tercepat kedua dengan waktu 02:04:13.0.

Sekaitan dengan itu, Rifat Sungkar membeberkan strategi yang dipakainya dalam bertanding sehingga sukses menjadi kampiun di ajang APRC Danau Toba 2022.

Baca juga: Kebut di 12 Special Stage, Sang Flamboyan Ijeck Jadi Runner-up APRC Danau Toba 2022

“Staregi yang kita pakai adalah kita mapping dulu di atas seperti apa, pesaing di bawah kita bagaimana dan di situ kita bisa tahu kapan harus kencang dan kapan harus lepas,” ujar Rifat saat ditemui awak media di acara penutupan APRC Danau Toba 2022, di Terminal Sosor Saba, Parapat, Minggu (25/9/2022).

Sebagai pemenang, Rifat memberi tips kepada para pereli muda untuk terus memperbanyak pengalaman, atau jam terbang. Hal itu dijadikannya sebagai pesan untuk generasi reli Nasional mendatang.

“Karena dengan jam terbang mereka juga akan bisa menentukan strategi apa yang akan mereka pakai karena terkadang pola pikirnya bagaimana cara nyetir kenceng sampe menang aja tapi gak tahu strateginya,” katanya.

Disinggung mengenai lintasan reli yang ia lalui, Rifat mengaku menikmati, meskipun lintasan di Aek Nauli cukup kasar. Begitupun, Rifat mengatakan trek ini layak untuk perhelatan WRC mendatang.

“Kalau saya bilang kasar sekali tapi gimana juga namanya rally harus kita hadapi karena semua orang punya masalah yang sama. Tapi saran saya ke panitia bagaimana ke depan buat rally lebih komplek kalau bisa jangan hanya Jumat sampai Sabtu tapi Rabu sampai Minggu jadi peserta bisa memanfaatkan waktu lebih produktif. Lintasan ini sudah layak untuk WRC,” ucapnya.

Rifat dan Ijeck disusul Ricardo Galael dengan co-driver Rony Maroun dengan total waktu 02:12:33.0 dan Atuy Faturahman bersama co-drivernya Achmad  Faisal dengan total waktu 02:13:19.1.

Sementara itu empat peserta lainnya tidak menyelesaikan pertandingan hingga SS 12 yang digelar di lintasan Hutan Tanaman Industri Sektor Nauli, Parapat termasuk Sean Galael yang sebelumnya menjadi juara di Danau Toba Kejurnas 2021 dan Ryan Norwan yang juarai Kejurnas Danau Toba bulan lalu.

Baca juga: Lewat APRC 2022, Ketua IMI Harun Mustafa Ingin Bangkitkan Lagi Dunia Otomotif Sumatera Utara

Pereli Nasional, Rifat Sungkar (kiri) didampingi sang isteri, Sissy Priscillia diabadikan usai menjadi kampiun di APRC Danau Toba 2022, Parapat, Simalungun, Minggu (25/9/2022).
Pereli Nasional, Rifat Sungkar (kiri) didampingi sang isteri, Sissy Priscillia diabadikan usai menjadi kampiun di APRC Danau Toba 2022, Parapat, Simalungun, Minggu (25/9/2022). (TRIBUN MEDAN/ARDI)

Ijeck mengungkapkan rasa syukur atas perolehan waktu tercepat di APRC kali ini. Dengan menunggangi mobil barunya, Skoda Fabia. Sehingga dapat mendominasi catatan waktu disetiap SS dan keluar sebagai runner-up tercepat.

"Alhamdulillah senang, selama ini, mobil aman dan tidak ada masalah. Alhamdulillah tidak ada masalah (dengan) mobil," sebut Ijeck.

(cr12/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved