Rizky Billar
Rizky Billar Tersandung Kasus KDRT, Guru SD-nya Tak Menyangka Sama Sekali, Ungkap Kekecewaan
Rizky Billar ternyata sempat bersekolah di SD Muhammadiyah 08, di Jalan Bromo, Gang Santun, Kota Medan.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Rizky Billar ternyata sempat bersekolah di SD Muhammadiyah 08, di Jalan Bromo, Gang Santun, Kota Medan.
Wakil kepala sekolah, Agusman Lubis membenarkan bahwa Rizky Billar yang tengah menjadi sorotan itu sempat bersekolah di sana.
Namun, Rizky Billar hanya sempat mengenyam pendidikan di sekolah tersebut hanya dua tahun.
Baca juga: Rizky Billar Ditetapkan Jadi Tersangka, Kondisi Lesti Kejora di Tanah Suci Diungkap, Tersenyum Lagi
"Kalau Rizky Billar memang dulu sekolah sempat sekolah di sini, karena dia memang warga Jalan Bromo," kata Agus kepada Tribun-medan, Kamis (13/10/2022).
"Jadi waktu itu dia pernah sekolah di sini kelas satu sampai kelas dua saja, setelah itu dia pindah," sambungnya.
Ia mengungkapkan, bukan hanya Rizky Billar saja yang sempat bersekolah di sana, tetapi abangnya bernama Bobi dan kakaknya Nova juga sekolah di tempat tersebut.
"Untuk abangnya yang namanya Bobi sempat tamat sekitar tahun 2002, abangnya sempat murid saya. Kakaknya satu lagi si Nova juga tamatan dari sini, cuma kalau Rizky Billar-nya sama kelas dua saja," bebernya.
Agus menuturkan, selama bersekolah artis yang dilaporkan karena telah menganiaya istrinya bernama Lesti Kejora hingga babak blur itu, dikenal sebagai sosok yang ceria dan mudah bergaul.
"Karena masih kelas satu dan dua belum nampak sekali, tapi dia nampak orangnya ceria gitu. Dia lumayan pintar, dia orangnya ramah sama gurunya, di panggil ke depan dia maju dan percaya diri," ungkapnya.
Dikatakannya, ia tidak mengetahui alasan dan kemana Rizky Billar pindah dari sekolah tersebut.
"Mungkin karena pindah rumah, kurang jelas. Mungkin karena pindah rumah makanya pindah sekolah," tuturnya.
Baca juga: Hotma Sitompul Ingin Rizky Billar dan Lesti Berdamai, Hotman Paris Beri Sindiran Menohok
Sebagai guru, ia merasa kecewa dengan tindakan Rizky Billar yang melakukan penganiayaan terhadap istrinya.
"Sudah dapat kabar, kalau kita sebagai warga khususnya Jalan Bromo orang Medan ya kecewa, karena karirnya kan sudah begitu melonjak dapat berita seperti itu kita kecewa," sebutnya.
"Apa lagi dia pernah sekolah di Muhammadiyah. Kita tidak menyangka dia seperti itu karena agamanya kan kuat juga," pungkasnya.
(cr11/tribun-medan.com)
