Nilai Tukar Rupiah

Nilai Tukar Rupiah Sentuh Rp 15.500, Berikut Penjelasan Pengamat Ekonomi

Pada transaksi di pasar uang, sejumlah perbankan masih ada yang mentransaksikan Rupiah dalam rentang harga Rp 15.460 - Rp 15.470 per US Dolarnya. 

Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Rupiah Bank... 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Selama sepekan ini, kinerja mata uang rupiah kembali mengalami tekanan dan menyentuh level Rp 15.500 per US Dolar. 

Pada transaksi di pasar uang, sejumlah perbankan masih ada yang mentransaksikan Rupiah dalam rentang harga Rp 15.460 - Rp 15.470 per US Dolarnya. 

Akan tetapi untuk transaksi US Dolar jenis banknote harganya memang sudah mencapai 15.500 per US Dolarnya.

Baca juga: Jualan di Marketplace PLN Mobile, UMKM Angkola Kopi Sipirok Raih Omzet Ratusan Juta Rupiah

Tekanan pada mata uang Rupiah di awal pekan sebenarnya sudah terjadi.

Dari hasil pengamatan di pasar uang pada awal pekan, Rupiah sempat ditransaksikan dikisaran Rp 15.500 per US Dolar. 

Menurut Ekonom Sumut Gunawan Benjamin, tekanan pada Rupiah karena digiring oleh ekspektasi yang begitu besar terhadap imbal hasil tinggi yang sudah terlebih dahulu diberikan oleh mata uang lain termasuk US Dolar.

Dimana menjelang penetapan besaran suku bunga acuan oleh BI, Rupiah juga mengalami tekanan setelah Bank Sentral AS juga diyakini akan menaikkan besaran bunga acuannya. 

"Saya menilai Bank Indonesia (BI) bisa saja tidak menaikkan bunga acuan, sekalipun US Dolar terus menunjukan tren penguatan terhadap banyak mata uang di dunia, " ujarnya, Rabu (19/10/2022). 

Ia mengatakan bahwa Rupiah memang harus stabil untuk menjaga stabilitas makro ekonomi nasional, tetapi bukan berarti tidak boleh bergerak ke salah satu sisi. 

Meskipun disisi lain menjaga Rupiah di angka yang ideal dengan dinamika perekonomian ini bukan perakra yang mudah. 

Baca juga: Hari Ini Rupiah Melemah Ke Rp 14.300 per Dolar AS, Berikut Daftar Kurs di 5 Bank

Sementara itu, harga emas dunia di pekan ini mengalami tekanan. Tren kenaikan bunga acuan The FED masih menjadi isu besar yang membuat harga emas tertekan. 

Sejauh ini harga emas dunia ditransaksikan dikisaran level $1.649 per ons troy nya. Harga emas dalam Rupiah saat ini dijual dikisaran 824 ribu per gramnya.

Kinerja indeks bursa saham di awal pekan ini bergerak sideways dengan kecenderungan naik. Pada hari ini, IHSG ditutup menguat 0.38 persen di level 6.860,42. 

Penguatan bursa di Asia dan Amerika menjadi katalis bagi penguatan IHSG. Meski demikian, faktor pendorong penguatan IHSG sendiri belum didukung oleh fundamental yang kuat.

Karena penguatan bursa di Amerika sendiri dipicu oleh membaiknya kinerja sejumlah emiten di bursanya.

Sehingga kinerja IHSG pada dasarnya juga tidak banyak terbantu, namun cukup untuk menghilangkan sejumlah sentimen negatif yang pada dasarnya bisa menekan kinerja bursa saham domestik.

(cr9/Tribun-Medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved