Berita Medan
Temui Jenderal Dudung, Sejumlah Ibu Persit Kodam I/BB Menangis, Tanyakan Keadaan Suami di Papua
Para ibu persit menanyakan kepada Jenderal TNI Dudung Abdurachman soal jadwal kepulangan suami mereka yang dikirim ke Papua sejak 2 tahun lalu.
Penulis: Anisa Rahmadani |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dikerumuni sejumlah ibu persit, usai melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Medan Belawan, Kamis (27/10/2022).
Para ibu persit menanyakan kepada Jenderal TNI Dudung Abdurachman terkait jadwal kepulangan suami mereka yang dikirim bertugas ke Papua sejak dua tahun silam.
Bahkan ada yang sampai menangis ketika menemui Jenderal TNI Dudung.
Baca juga: Jenderal Dudung Buka Suara Soal Wanita Bersenjata Ditangkap di Istana: Antisipasi Kelompok Radikal
"Pak KASAD izin, kapan bisa suami saya pulang ke Medan," teriak seorang ibu persit yang mengawali perhatian Kasad Dudung, Kamis.
Setelah itu, ibu persit lainnya pun turut mendekat dan menanyakan hal yang sama, termasuk kondisi suami mereka yang ditugaskan di Papua sejak dua tahun lalu.
"Pak tolong lah, pulangkan suami saya. Dia sudah dua tahun gak pulang, anaknya lahir pun dia tidak tahu pak. Saya pun tidak tahu kabar suami saya masih ada atau tidak," ucap ibu persit lainnya yang juga turut menangis.
Mendengar keluhan tersebut, Jenderal TNI Dudung pun coba menenangkan para persit Kota Medan.
"Semua keadaan personil kita di Papua aman terkendali, tolong ini di catat nomor teleponnya ya, biar suaminya bisa dihubungi dan ambil cuti untuk pulang," ucap Dudung kepada pejabat TNI yang ada di dekatnya.
Selain itu, kata Dudung, seluruh anggota TNI yang saat ini bertugas di Papua, akan dipulangkan dan diganti dengan personel selanjutnya.
Baca juga: Ketegasan KSAD Jenderal Dudung Ancam Prajurit TNI Terlibat Politik Praktis Akan Diproses Hukum!
"Jadi gak usah khawatir, jangan sedih, nanti semua ibu persit di sini akan diizinkan untuk telepon sang suami," jelasnya sambil izin pamit meninggalkan kegiatan.
Menurut Informasi yang Tribun Medan dapatkan dari beberapa ibu persit yang ada di lokasi, ada sekitar 193 personel TNI Kodam I/Bukit Barisan dari Kota Medan yang kini bertugas di Papua.
(cr5/tribun-medan.com)