Cerita Juli Pengguna MyPertamina, Berhasil Menang Emas 10 Gram, Sempat Mengira Penipuan

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Penipuan, hal tersebut yang langsung ada dibenak Yulika Simanjuntak saat mendapat telepon yang mengabarkan dirinya mendapatkan hadiah emas dari MyPertamina.

Juli sapaan akrabnya tak langsung percaya dan mencoba mencari informasi terkait undian hadiah dari MyPertamina tersebut.

“Saya dapat telepon di tanggal 21 Juli 2022 dan menginfokan saya mendapatkan hadiah emas 10 gram dari MyPertamina. Kaget tentu saja, apalagi banyak penipuan,” ujar Juli kepada Tribun Medan.

Karena merasa penasaran, akhirnya Juli mencoba mencari info kebenaran dari hal tersebut ke beberapa pihak terkait.

“Saya langsung telp ke 135 dan mereka membenarkan hal tersebut. Dari situ saya tidak langsung percaya. Saya mencoba mencari tahu lagi dan ternyata hal tersebut memang benar,” cerita Juli.

Rasa kepercayaan Juli semakin muncul karena pihak dari Pertamina yang meneleponnya menekankan bahwa pemenang undian tersebut tak dipungut biaya sepeserpun.

“Saya makin percaya dan yakin ini bukan penipuan, soalnya kalau penipuan yang ada sebelum-sebelumnya selalu meminta uang administrasi untuk ditransfer, nah ini mereka malah menekankan tentang tidak ada pungutan apapun,” jelas Warga Padang Bulan ini.

Apalagi, wanita berusia 44 tahun ini mengecek di aplikasi MyPertamina miliknya dan menemukan namanya terdaftar sebagai pemenang undian dengan nama-nama pemenang lain.

“Pas saya cek di MyPertamina ternyata memang ada nama saya. Jadi saya akhirnya percaya,” tuturnya.

Juli menuturkan, memang pernah mengikuti undian di MyPertamina. Namun tak berharap menjadi pemenang, apalagi melihat saat ini banyak pengguna My Pertamina yang pastinya ikut serta.

“Saya sudah lama pakai My Pertamina untuk beli BBM, dan memang sering iseng poin yang ada di MyPertamina saya tukar untuk mengikuti undian, tapi saya tak pernah berharap menjadi pemenang,” ungkap wanita yang gemar membaca buku ini.

Juli hanya sekadar iseng menukar poin di MyPertaminanya karena tidak mau poin tersebut hangus begitu saja.

“Poin yang kita dapat dan terkumpul di MyPertamina inikan tiap tahun hangus, sayang saja kalau hangus tanpa ditukar. Jadi saya iseng menukar dan ternyata bisa dapat undiannya,” terangnya.

Lebih Praktis Pakai MyPertamina

Juli mengaku banyak kemudahan yang didapatkan sejak menggunakan aplikasi MyPertamina untuk membeli bahan bakar kendaraan bermotornya.

“Jadi lebih simpel dan praktis, gak perlu bawa uang cash. Apalagi saya memang jarang sekali membawa uang cash,” ungkapnya.

Bahkan, Juli juga mengajak keluarganya untuk ikut menggunakan MyPertamina untuk membeli BBM sebelum adanya pemberlakuan wajib menggunakan aplikasi MyPertamina dari pemerintah.

“Sudah sejak awal muncul MyPertamina saya sering mengajak teman untuk menggunakannya. Karena lebih simpel dan banyak poinnya, ya kalau beruntung bisa menang seperti saya ini,” tuturnya sembari tersenyum.

Pendaftar MyPertamina di Sumut Capai 29.845 Orang

Sebanyak 29.845 orang di Sumatera Utara (Sumut) sudah melakukan pendaftaran kendaraan bermotor dalam Program Subsidi Tepat Sasaran lewat MyPertamina.

Section Head Communication & Relation Pertamina Sumbagut, Agustiawan, mengatakan, hingga 1 September 2022 sudah ada 29.845 orang di Sumut yang terdaftar di aplikasi MyPertamina dengan perincian sudah diverifikasi 16.372 pendaftar. Sedangkan, jumlah register Pertalite 17.929 pendaftar dan jumlah register Biosolar  11.916 pendaftar

Agus menuturkan, untuk di Kota Medan ada 6 SPBU, Kota Sibolga ada dua SPBU, Kabupaten Tapanuli Tengah ada 4 SPBU dan Kota Pematangsiantar ada dua SPBU.

"Antusias masyarakat untuk melakukan pendaftaran kendaraan bermotor dalam Program Subsidi Tepat sudah tinggi. Di tanggal 31 Agustus 2022 dengan pendaftar konsumen Pertalite mencapai angka 5.000 orang," jelasnya.

Secara nasional, Agus mengungkapkan, masyarakat melakukan pendaftaran kenderaan bermotor dalam Program Subsidi Tepat Sasaran sudah mencapai per 1 September 2022 ini, sudah mencapai 1.301.449 pendaftar.

Selain memastikan ketersediaannya BBM aman, Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero). Juga terus melanjutkan inisiatif pendaftaran Program Subsidi Tepat sebagai upaya penyaluran subsidi yang lebih tepat sasaran.

Cara Mendaftar My Pertamina

Mulai 1 Juli 2022 PT Pertamina (Persero) memberlakukan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi jenis Pertalite dan Solar menggunakan aplikasi MyPertamina.

- Menyiapkan dokumen yang dibutuhkan seperti KTP, STNK, Foto Kendaraan, dan dokumen pendukung lainnya

- Membuka situs subsiditepat.mypertamina.id 

- Beri centang informasi memahami persyaratan

- Klik daftar sekarang 

- Ikuti instruksi selanjutnya sesuai yang tertera di situs web

- Tunggu pencocokan data maksimal 7 hari kerja di alamat email yang sudah didaftarkan atau cek status pendaftaran di situs web secara berkala 

- Apabila sudah dikonfirmasi, unduh kode QR dan simpan untuk melakukan transaksi di SPBU 

- Pengguna yang sudah melakukan pendaftaran akan mendapatkan notifikasi lewat email yang telah didaftarkan.

- Pengguna yang sudah terdaftar akan mendapatkan kode QR khusus yang menunjukkan mereka dapat membeli Pertalite dan dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina.

Kode QR bisa di cetak, sehingga tetap bisa membeli Pertalite,meski tidak membawa ponsel.

Untuk memastikan mekanisme penyaluran makin tepat sasaran, maka Pertamina Patra Niaga berinisiatif dan berinovasi untuk melakukan uji coba penyaluran Pertalite dan Solar bagi pengguna berhak yang sudah terdaftar di dalam sistem MyPertamina.

Masyarakat tidak perlu khawatir apabila tidak memiliki aplikasi MyPertamina, karena pendaftaran dilakukan semua di website MyPertamina https://subsiditepat.mypertamina.id/.

Hal yang terpenting adalah memastikan menjadi pengguna terdaftar di website MyPertamina, jika seluruh data sudah cocok, konsumen dapat melakukan transaksi di SPBU dan seluruh transaksinya akan tercatat secara digital.

Adapun, ada beberapa kriteria konsumen yang berhak mendapatkan solar bersubsidi. 

Hal ini sudah diatur sesuai Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang penyediaan, pendistribusian, dan harga jual eceran BBM.

(Pra/tribun-medan.com)