Begal
Viral Dua Pria Jadi Korban Begal Bersenjata Tajam di Medan Tembung
Beredar video di sosial media memperlihatkan aksi pembegalan menggunakan senjata tajam di kawasan Bandar Setia Kecamatan Medan Tembung
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Beredar video di sosial media memperlihatkan aksi pembegalan menggunakan senjata tajam di kawasan Bandar Setia Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, Senin (14/11/2022).
Dari amatan Tribun Medan, dalam video yang beredar, dua pemuda yang menggunakan sepeda motor dikejar oleh empat pelaku begal dengan menggunakan dua unit sepeda motor saat melintas di kawasan Bandar Setia.
Merasa ketakutan, kedua korban pun berhenti di sebuah halaman toko yang berada di kawasan Bandar Setia.
Baca juga: Majikan Disebut Sirait Sakkilik jadi Pemicu Benni Sitanggang Habisi Nyawa Ricardo Sihotang
Lantas dua pria pelaku pun turun dan berlari ke arah korban dengan mengacungkan senjata tajam.
Karena ketakutan, kedua korban pun mundur menjauhi para pelaku.
Namun saat satu dari pelaku menaiki sepeda motor milik korban, korban yang menggunakan jaket warna merah muda mencoba untuk mempertahankan sepeda motor miliknya.
Sontak saja, para pelaku lainnya kembali menghampiri korban dan mengacungkan sajam.
Korban pun kembali mundur, sehingga sepeda motor korban pun berhasil dibawa kabur para pelaku yang berjumlah empat orang tersebut.
Saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu J Simamora mengatakan, saat ini personel kepolisian sedang melakukan penyelidikan ke TKP sembari mengumpulkan beberapa barang bukti di lokasi.
Baca juga: Suami Mutilasi Istri di Doloksanggul, Beritahu Keponakan: Sudah Kumatikan Inangudamu
"Betul itu bang kejadiannya, inilah sedang kita selidiki lokasi kejadian untuk mengumpulkan barang bukti dari lokasi, " Ucap J Simamora, Senin (14/11/2022).
Saat di tanyai apakah sudah ada Laporan, J Simamora menyebutkan, belum mengetahui pasti apakah sudah ada laporan dari korban, namun pihak kepolisian akan tetap melakukan penyelidikan terkait pembegalan tersebut.
Dia menyebutkan, akibat kejadian tersebut, dari informasi yang didapat personil kerugian hanya satu unit sepeda motor untuk korban saat ini belum ada informasinya.
"Laporan mungkin sudah ada di kantor bang tapi belum tau pastinya, yang pastinkita tetap bekerja walau belum ada laporan, informasinya cuman sepeda motor yang hilang untuk korban belum ada kita dapat, " Bebernya.
(cr29/tribun-medan.com)
