Polisi Tembak Mati Warga

Kasus Tembak Mati Warga, Kapolres Pelabuhan Belawan Belum Diperiksa Propam Polda Sumut

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Faisal Rahmat Simatupang sampai sekarang belum diperiksa Propam terkait anggotanya yang tembak mati warga

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Faisal Rahmat saat diwawancarai di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Senin (14/11/2022). TRIBUN-MEDAN/ALFIANSYAH 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Faisal Rahmat Simatupang sampai saat ini belum juga diperiksa Propam Polda Sumut, terkait aksi 'koboy' anak buahnya yang diduga sengaja tembak mati warga bernama Iwan alias Nasib.

Sampai saat ini, belum ada kabar kapan Kapolres Pelabuhan Belawan itu akan diperiksa.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, bahwa pihaknya sejauh ini sudah menerima laporan dugaan pelanggaran tiga personel Polres Pelabuhan Belawan yang terlibat dalam insiden kematian Iwan alias Nasib.

Keluarga mendiang Iwan alias Nasib, korban tewas ditembak mati personel Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan usai mengadu ke Propam Polda Sumut, Rabu (16/11/2022).
Keluarga mendiang Iwan alias Nasib, korban tewas ditembak mati personel Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan usai mengadu ke Propam Polda Sumut, Rabu (16/11/2022). (Tribun Medan/Fredy Santoso)

Meski Iwan alias Nasib diklaim sebagai terduga bandar atau pengedar narkoba, tapi proses penangkapan yang dilakukan anggota Polres Pelabuhan Belawan itu diduga menyalahi aturan. 

"Nanti kami lihat dari keseluruhan proses penyelidikan yang dilakukan Propam. Semuanya nanti Propam yang mendalami," kata Kombes Hadi Wahyudi, Kamis (18/11/2022).

Hadi tak menjelaskan lebih lanjut, kapan Kapolres Pelabuhan Belawan beserta Kasat Narkoba, AKP Herison Manullang bakal diperiksa Propam Polda Sumut. 

Baca juga: Iwan Tewas Kena Tembak Hingga Soal Dugaan Rekayasa Kasus, Keterangan Polisi Berubah-ubah

Iwan alias Nasib, warga Jalan KL Yos Sudarso, Gang Mafo, Lingkungan XIV, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan kehilangan nyawanya, setelah lehernya tertembus timah panas pistol polisi.

Setelah kasus ini mencuat, banyak informasi yang simpang siur.

Polisi bilang, bahwa Iwan alias Nasib adalah pengedar narkoba.

Saat ditangkap, Iwan alias Nasib berusaha merebut senjata petugas hingga lehernya tertembak dan tewas.

Sementara itu, dari pihak keluarga mengatakan bahwa Iwan sudah tidak lagi terlibat dalam kasus narkoba.

Baca juga: Iwan Nasib Tewas Kena Tembak Polisi, Keterangan Polres Belawan dan Polda Sumut Tidak Singkron

Baca juga: Iwan Nasib Ditembak Mati, Polda Sumut Sebut 2 dari 4 Tersangka Sindikat Narkoba adalah Adiknya

Sudah setahun belakangan, Iwan menjual nasi goreng dan es kelapa.

Iwan kerap membantu istrinya berdagang.

Bahkan, sebelum tewas terkena tembakan, Iwan tengah duduk-duduk di depan rumahnya.

Keterangan tidak singkron

Pascakematian Iwan alias Nasib, polisi pun turut memberikan keterangan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved