Berita Medan

Dinas PU Gelontorkan Rp 400 Miliar untuk Perbaiki Drainase, Tapi Kota Medan Masih Banjir

Dalam perbaikan saluran drainase, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan menggelontorkan anggaran yang fantastis, yakni mencapai Rp 400 miliar. 

Penulis: Satia |
HO/Tribun Medan
Wali Kota Bobby Nasution saat memantau pelaksanaan kebersihan parit di Kecamatan Medan Johor beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Penanganan banjir yang dilakukan Pemerintah Kota Medan dengan memperbaiki seluruh saluran drainase bisa disebut sia-sia. 

Sebab, hujan deras mengguyur Kota Medan pada Jumat (18/11/2022), telah menyebabkan banjir hampir di seluruh kecamatan yang ada. 

Dalam perbaikan saluran drainase, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan menggelontorkan anggaran yang fantastis, yakni mencapai Rp 400 miliar. 

Baca juga: Satu Rumah Hanyut Terbawa Banjir Sungai Deli, Berikut Penuturan Warga

Di mana, Dinas PU menargetkan perbaikan di 60 titik saluran drainase di seluruh wilayah Kota Medan

Kabid Drainase Ginson Panjaitan mengatakan, sampai dengan saat ini sudah 50 lebih titik saluran drainase yang dikerjakan oleh Dinas PU. 

Walikota Medan Bobby Nasution saat meninjai perbaikan saluran drainase beberapa waktu lalu.
Walikota Medan Bobby Nasution saat meninjai perbaikan saluran drainase beberapa waktu lalu. (Dok. Pemko Medan)

"Sampai saat ini, tahun 2022 masih 50 titik lebih di seluruh kecamatan dengan anggaran habis 400an Miliar," kata dia, beberapa waktu lalu.

Dinas PU, kata dia menargetkan perbaikan saluran drainase selesai akhir tahun, dengan jaminan tidak akan ada banjir yang terjadi. 

Akan tetapi, hujan yang mengguyur Kota Medan pada dini hari tadi, telah menyebabkan ratusan rumah warga terendam banjir

"Target akhir tahun selesai, dengan jumlah 60 titik saluran drainase yang rawan akan banjir," katanya. 

Kota Medan diguyur hujan lebat sejak sore hingga malam hari, Jumat (18/11/2022).

Akibatnya, sejumlah kawasan di Kota Medan banjir dan menyebabkan arus lalulintas macet.

Pantauan Tribun Medan, beberapa ruas jalan yang tergenang banjir yaitu di Jalan Ahmad Rifai, Jalan KH Zainul Arifin, Jalan Hasanuddin, Jalan Sei Mencirim, Jalan KH Wahid Hasyim, Jalan Abdullah Lubis, Jalan Sunggal, Jalan Gatot Subroto, Jalan Asrama.

Bahkan beberapa jalan digenangi air hingga selutut orang dewasa seperti di Jalan Sunggal menuju Jalan Gatot Subroto, persisnya di dekat Komplek Tomang Elok.

Banyak pengendara baik sepeda motor, mobil, becak hingga angkot yang terpaksa berhenti karena mogok.

Kondisi banjir di kawasan Jalan Yos Sudarso Simpang Kim I Mabar hingga Kilometer 9,5, Sabtu (19/11/2022). Sejumlah pengendara sepeda motor taampak mendorong kendaraannya karena mogok.
 
Kondisi banjir di kawasan Jalan Yos Sudarso Simpang Kim I Mabar hingga Kilometer 9,5, Sabtu (19/11/2022). Sejumlah pengendara sepeda motor taampak mendorong kendaraannya karena mogok.   (Tribun Medan/Aprianto Tambunan)

Banjir yang cukup parah juga terjadi di Jalan Sei Mencirim menuju Jalan KH Wahid Hasyim.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved