Berita Sumut
Bahan Peledak PT DPM Diduga Berada Dekat Permukiman Warga, Kuncinya Dipegang TNI/Polri
Bahan peledak milik PT Dairi Prima Mineral diduga berada di dekat permukiman warga
Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra |
Bahan Peledak PT DPM Diduga Berada Dekat Permukiman Warga, Kuncinya Dipegang TNI/Polri
TRIBUN-MEDAN.COM,PARBULUAN - Sejumlah bahan peledak milik PT Dairi Prima Mineral (DPM) berada di pertambangan yang lokasinya diduga berdekatan dengan permukiman warga di Kabupaten Dairi.
Menurut Syahrial Suandi, pihak eksternal PT DPM, bahan peledak tersebut ada tiga jenis.
"Satu tempat kami simpan bahan peledak jenis Play ANFO, satu lagi kami simpan bahan peledak yang berbentuk gel, dan satu lagi jenis detonator," kata Syahrial, saat menggelar konferensi pers di Hotel Baristera, Sitinjo Kabupaten Dairi, Rabu (23/11/2022).
Dirinya mengaku, bahwa ketiga bahan peledak tersebut berstatus aman, selama tiga komponen tersebut tidak disatukan.
"Sebetulnya bahan peledak itu aman, selama tidak dicampur dan tidak dipicu, maka tidak akan pernah meledak," katanya.
Ia mengatakan, bahwa ketiga bahan peledak ini dipegang oleh PT DPM, TNI dan Polri.
"Untuk mengamankan ini (bahanpeledak), itu ada peraturannya. Jadi yang memegang kunci ada tiga pilar. Pertama pihak DPM, pihak TNI, dan pihak kepolisian," bebernya.
Sehingga, kata dia, PT DPM tidak bisa sembarangan mengeluarkan bahan peledak tersebut.
"Jadi pihak PT DPM tidak bisa mengeluarkan, karena masih ada dua kunci lagi. Begitu juga dengan tidak mungkin pihak TNI yang mengeluarkan, karena masih ada dari pihak DPM dan kepolisian. Jadi ini harus dikeluarkan secara bersama - sama," katanya.
Menurutnya, alasan membuat lokasi bahan peledak, karena ada perubahan lokasi TSF.
"Maka kami pun membuat tanggul alam. Sementara dari sisi jalan ke permukiman itu posisi jarak yang aman," tandasnya.
(cr7/Tribun-Medan.com).