Antisipasi Tawuran, Polsekta Berastagi Bubarkan Pelajar Nongkrong di Penatapan

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Personel Polsekta Berastagi melakukan kontrol ke kawasan wisata Kabupaten Karo tepatnya di Hari Guru, Jumat (25/11/2022). Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya tawuran antarpelajar di kawasan Kabupaten Karo. Paqda kesempatan tersebut, personel polisi langsung membubarkan pelajar yang tengah asyik nongkrong dan konvoi di kawasan Penatapan.

Kanit Intel Polsekta Berastagi Ipda Benteng Perangin-angin menjelaskan, puluhan pelajar dari wilayah Kota Medan datang ke Berastagi sekira pukul 12.00 WIB. Ia menjelaskan, tindakan pembubaran ini juga dilakukan karena adanya laporan tentang aksi tawuran kecil yang sempat terjadi.

“Terkait banyaknya pelajaran yang sedang nongkrong di wilayah Penatapan, kita langsung melakukan patroli dan membubarkan para pelajar. Ini kita lakukan untuk antisipasi terjadinya tawuran," ujar Ipda Benteng Perangin-angin, Jumat (25/11/2022).

Baca juga: UPDATE Pelajar Tewas Kena Bacok di Hari Guru Usai Terlibat Tawuran, Polisi Periksa Saksi di Lokasi

Setibanya di Penatapan, kata Benteng, pihaknya melihat banyak pelajar yang sedang asyik nongkrong. Tak hanya itu, banyak juga pelajar yang baru datang dan melakukan konvoi dari arah Kota Medan menuju ke Berastagi.

Tak hanya membubarkan, dirinya mengatakan pihaknya juga melakukan pembinaan kepada para pelajar. Selanjutnya, puluhan pelajar ini diarahkan untuk kembali ke rumahnya masing-masing.

“Meskipun tidak ada kegiatan belajar mengajar, seharusnya pelajar ini tetap di sekolah untuk memperingati hari guru yang sudah memberikan ilmu kepada pelajar," Katanya.

Informasi yang didapat, di media sosial juga sempat ada masyarakat yang merekam aksi pelajar yang diduga tengah melakukan tawuran. Aksi yang direkam oleh pengendara tersebut, tampak terjadi di kawasan Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang. (mns/tribun-medan.com)