Materi Belajar
Materi Belajar : Karakteristik Berpikir Kritis
Karakteristik berpikir kritis adalah bahasan utama pada pembelajaran Bahasa Indonesia kali ini.
Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Royandi Hutasoit
TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN - Karakteristik berpikir kritis adalah bahasan utama pada pembelajaran Bahasa Indonesia kali ini. Adapun sub pembahasannya sebagai berikut:
1. Watak
2. Kriteria
3. Argument
4. Pertimbangan dan pemikiran
5. Sudut pandang
6. Prosedur penetapan kriteria
Karakteristik berpikir kritis
Dibawah ini terdapat atas enam indikator berpikir kritis menurut Barry K. Beyer (Hendra Surya, 2013: 163-164) yang dijelaskan sebagai berikut:
Watak (dispositions)
Orang dengan kemampuan berpikir kritis memiliki sikap skeptis (skeptis tidak cepat percaya), sangat berpikiran terbuka, menghargai kejujuran, menghargai data dan pendapat yang beragam, menghargai kejelasan dan ketelitian, mencari perspektif yang berbeda, dan, mengubah sikapnya ketika ada adalah pendapat bahwa itu baik.
Kriteria (criteria)
Berpikir kritis perlu memiliki standar atau patokan. Untuk menuju ke arah itu, Anda perlu menemukan sesuatu untuk diputuskan (dipercaya). Suatu argumentasi dapat terdiri dari beberapa sumber belajar, tetapi dengan kriteria yang berbeda. Agar standardisasi dapat diterapkan, maka harus didasarkan pada beberapa hal:
a. Atas dasar relevansi
Teks Ulasan : Pengertian, Ciri-ciri dan Struktur, Materi Belajar Bahasa Indonesia Kelas 10 |
![]() |
---|
Desa : Pengertian dan Ciri-ciri, Materi Belajar Geografi |
![]() |
---|
Mitosis : Pengertia dan Ciri-ciri Pembelahan, Materi Belajar Biologi |
![]() |
---|
Kata Keterangan: Pengertian, Jenis dan Contohnya, Materi Belajar Bahasa Indonesia |
![]() |
---|
Sel : Pengertian, Teori dan Ciri-cirinya, Materi Belajar Biologi |
![]() |
---|