Mudik Nataru
Pemudik Padati Loket Bus Koperasi Bintang Tapanuli, Ada yang Belum Dapat Tiket
Loket bus Koperasi Bintang Tapanuli mulai dipadati pemudik hingga ada yang tak dapat tiket
Penulis: Husna Fadilla Tarigan |
Pemudik Padati Loket Bus Koperasi Bintang Tapanuli, Ada yang Belum Dapat Tiket
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Loket bus Koperasi Bintang Tapanuli (KBT) di Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan mulai dipadati pemudik yang hendak pulang kampung.
Tampak sejumlah pemudik mengantre untuk mendapatkan tiket.
Dari pengeras suara, terdengar pihak bus memberikan informasi mengenai tujuan keberangkatan.
Bus Koperasi Bintang Tapanuli ini akan mengangkut penumpang dari rute Medan, Pematang Siantar, Parapat, Porsea, Balige, Siborong-borong, Tarutung, Dolok Sanggul, Muara, Pahae, Sipahutar, Panyabungan, dan Tamtom.
Trayek penjemputan pergi dan pulang.
Elfrianti Fransiska Hutahaen, seorang penumpang mengatakan, dirinya hendak kembali ke kampungnya di Porsea.
Namun, sudah satu jam menunggu, dia belum juga dapat tiket.
“Tahun sebelumnya juga seperti ini, penuh kali memang, belum dapat tiket, ya antre ajalah dulu, biasa bisa sampai malam baru berangkat,” tuturnya, Jumat (23/12/2022).
Untuk harga tiket ataupun ongkos ke Porsea dipatok Rp 65 ribu perorang.
Elfrianti menyebutkan, bahwa tiket tersebut merupakan harga normal, sama seperti hari biasanya.
Senada disampaikan Rimbun Siregar.
Rimbun mengaku hendak ke Muara.
Ia mengatakan, dirinya rela berdesak-desakan demi mendapatkan tiket agar bisa pulang kampung.
“Padat sih ya. Terus, karena banyak penumpang yang ingin mudik jadi tiketnya mau habis, hampir nggak dapat tadi,” ujarnya.
Harga tiket yang dipesan oleh Rimbun seharga Rp 80 ribu perorang.
Ia mengatakan, harga tiket ini naik dari hari biasanya yang hanya dibanderol seharga Rp 75 ribu.
“Mungkin naik harga tiket ini gara-gara mudik ya,” jelasnya.
(cr26/tribun-medan.com)