Parapat Bakal Ramai Didatangi Saat Malam Pergantian Tahun, Ini Pesan Camat Kepada Para Wisatawan

TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN - Camat Girsang Sipangan Bolon, Yosua Simaibang meminta wisatawan yang datang ke Kota Parapat untuk sadar wisata pada malam momen pergantian tahun baru yakni pada tanggal 31 Januari 2022.

Berdasarkan pengalaman yang sudah-sudah, setiap malam pergantian tahun, kerap meninggalkan sampah-sampah yang menggunung.

Baca juga: Dishub Simalungun Belum Terapkan Rekayasa Lalu Lintas, Kendaraan Melintas di Parapat Masih Normal

Apalagi, saat ini Kota Wisata Parapat memiliki dua Ruang Terbuka Publik (RTP) yang diresmikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, sehingga dikhawatirkan dirusak oleh tangan-tangan jahil wisatawan.

“Kami dari Pemerintah Kecamatan Girsang Sipangan Bolon mengimbau kepada seluruh pengunjung, pemudik dan masyarakat lokal untuk tetap menjaga kebersihan Kota Parapat dengan membuang sampah pada tempatnya, dan menjaga barang barang pribadi dengan baik,” kata Camat kepada Reporter Tribun Medan, Kamis (29/12/2022).

Tak cukup pada masalah kebersihan, Camat juga meminta kepada para pengunjung, yang berdasarkan pengalaman, bahwa mayoritas adalah pengendara roda dua, agar menjaga kenyamanan sesama wisatawan lainnya. 

“Kita berharap, pengunjung menggunakan knalpot sesuai SNI dan tetap memperhatikan prokes dimanapun berada demi menjaga kenyamanan dan keamanan kita bersama,” kata Yosua kembali.

Camat juga mengingatkan, bahwa pengunjung yang datang ke Parapat harus menjaga RTP yang dibangun pemerintah pusat demi mendukung Danau Toba sebagai Destinasi Super Prioritas Nasional.

Apa yang dibangun pemerintah ini, harus dijaga dengan peran dari masyarakat sendiri.

Baca juga: Jelang Nataru, Angka Reservasi Hotel di Parapat Meningkat, Dinas Pariwisata Simalungun Harapkan Ini

Pihak Kecamatan Girsang Sipangan Bolon juga akan menyiapkan petugas untuk menjaga kebersihan dan pengawasan terhadap pengunjung di titik-titik tertentu pada momen malam pergantian tahun.

“Dalam rangka pengawasan, kedua RTP yang merupakan di bawah pengelolaan Disparbud Kabupaten Simalungun, telah diantisipasi melalui tenaga honor kebersihan yang ditempatkan pada lokasi lokasi dimaksud, bang,” pungkasnya.

(alj/tribun-medan.com)