Berita Medan
Warga Kesal Kena Macet, Jalan Kapten Maulana Lubis Depan Kantor Wali Kota Medan Ditutup Lebih Awal
Dinas Perhubungan Kota Medan sudah menutup akses Jalan Kapten Maulana Lubis yang hendak menuju ke kantor Wali Kota Medan pada Sabtu (31/12/2022).
Penulis: Anisa Rahmadani |
TRIBUN-MEDAN.com ,MEDAN - Dinas Perhubungan Kota Medan sudah menutup akses Jalan Kapten Maulana Lubis yang hendak menuju ke kantor Wali Kota Medan pada Sabtu (31/12/2022).
Penutupan itu terkait serangkaian kegiatan yang digelar Pemko Medan dalam menyambut pergantian tahun, yakni street food yang bakal dimulai pukul 18.00 WIB.
Baca juga: Rekayasa Arus Lalu Lintas Kota Medan jelang Malam Pergantian Tahun
Menurut peta informasi yang diberikan oleh Dinas Perhubungan, seyogianya perubahan dan blokade jalan mulai diberlakukan pada pukul 14.00 WIB.
Namun dari amatan Tribun Medan pada pukul 11.00 WIB penutupan secara penuh di Jalan Kapten Maulana Lubis mulai dari depan Hotel Arya Duta hingga ke Lapangan Merdeka.
Akibat penutupan jalan yang lebih awal itu, membuat kendaraan yang kebetulan melintas di kawasan tersebut kini terjebak kemacetan panjang.
Pasalnya penutupan Jalan Pengadilan maupun Jalan Gatot Subroto di Bundaran SIB/Majestyk belum dilakukan petugas.
Sehingga semua pengendara di Jalan Kapten Maulana Lubis hendak menuju ke kawasan Lapangan Merdeka, dialihkan petugas arah Jalan Imam Bonjol.
Penutupan jalan lebih awal ini pun dikeluhkan para pengendara, karena harus terjebak kemacetan dan dipaksa melintasi jalur alternatif.
Misalnya pengendara motor bernama Arman, dirinya hanya mengetahui adanya kegiatan street food bakal digelar pada malam hari.
"Saya pikir penutupan jalan sore, ternyata jam segini udah ditutup," keluh Arman, Sabtu.
Padahal kata Arman, dirinya hendak ke Halte Lapangan Merdeka.
"Ini mutarnya jadi jauh karena kalau street Food ini sampai Lapangan Merdeka otomatis Jalan Balai Kota ditutup," terangnya.
Keluhan senada disampaikan Desta. Pengendara roda dua ini mengeluhkan penutupan jalan yang dilakukan Dinas Perhubungan Kota Medan.
Dari amatan Tribun Medan dia beberapa kali berupaya meminta agar dibukakan jalan.
"Saya dekat siniya, harusnya diumumkan dari semalam penutupannya jam 11.00 WIB, kalau begini kami yang susah," jelas pengedara motor matik tersebut sembari meninggalkan petugas Dishub.