Berita Seleb
Tak Punya Biaya Operasi, Jenazah Anak Aji Yusman Keluar dari Rahim Usai Delapan Hari Meninggal
Aji Yusman menyebut saat itu dokter yang memeriksa istrinya tidak bisa menemukan detak jantung calon anak keempatnya.
TRIBUN-MEDAN.com – Dulu jadi idola banyak orang, namun kini kehidupan aktor Aji Yusman berubah drastis hingga tak memiliki biaya untuk operasi sang istri.
Beberapa waktu lalu, Aji Yusman menceritakan bagaimana perjuangan ia dan istrinya bisa melakukan operasi untuk anaknya yang meninggal di dalam kandungan.
Karena tak ada biaya, istri Aji Yusman baru bisa dioperasi setelah delapan hari janin yang dikandungannya meninggal dunia.

Aktor Aji Yusman sempat dikenal publik lewat sinetron Inikah Rasanya Cinta pada tahun 2005.
Mulai jarang terlihat tampil di TV, Aji Yusman curhat soal lika-liku kehidupannya kepada Denny Sumargo.
Sejak tahun 2010, Aji Yusman mendapatkan cobaan yang beruntun hingga keuangannya menipis.
Mobil, motor, bahkan rumah juga telah dijual semua untuk biaya yang dibutuhkan saat ibunya menjalani operasi pecah pembuluh darah tahun 2010, kemudian disusul ayahnya yang terkena kanker dan meninggal pada tahun 2022.
Semuanya menghabiskan biaya sekitar Rp 2 miliar.
Baca juga: Rasakan Keajaiban, Jenazah Anak Aji Yusman Keluar Sendiri Setelah 8 Hari Meninggal di Kandungan
Serta ada alasan sendiri mengapa Aji akhirnya tak percaya dengan asuransi setelah berbagai peristiwa yang dialami.
Saat sang istri jatuh sakit dan harus segera dioperasi, Aji Yusman sama sekali tak memiliki uang lagi.
Barang mewah yang berada di rumahnya tinggal televisi, lainnya sudah dijual.
Meski kesedihan tengah menyelimutinya ditambah dengan kondisi keuangan yang sedang sulit, Aji Yusman harus terlihat tegar demi sang istri.
Rekan kerja Alyssa Soebandono itu pun menceritakan bagaimana kondisi saat ia tak memiliki biaya untuk operasi istrinya.
Aji Yusman menyebut saat itu dokter yang memeriksa istrinya tidak bisa menemukan detak jantung calon anak keempatnya.

"Kak ini aku tidak bisa menemukan denyut jantungnya," kata dia menceritakan ulang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.