Niat dan Tata Cara Puasa Senin Kamis, Lengkap 4 Keistimewaan di Kehidupan Sehari-hari

TRIBUN-MEDAN.com – Senin dan Kamis adalah Meditasi Sunnah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad.

Seperti halnya puasa di bulan Ramadan, ada niat dan doa berbuka puasa pada hari Senin dan Kamis yang harus dibaca sebelum dan sesudah ibadah ini.

Pelaksanaan puasa ini dilakukan dua hari, yakni Senin dan Kamis. 

Baca juga: Terkuak Sosok Wanita Berhelm, Pelaku Buang Bayi Hidup-hidup di Masjid, Terekam CCTV

Baca juga: Heboh Temuan Bayi di Masjid, Diduga Sengaja Ditelantarkan Orangtua, Kondisi Sehat

Akan tetapi, Anda boleh memilih salah satunya saja, meskipun jauh lebih baik jika diamalkan di kedua hari tersebut.

Baca juga: Inter Vs AC Milan Live Streaming Jam 02.45, Fakta Menarik Derbi Milan, Duel 2 Striker Veteran

Disarankan untuk membaca niat puasa Senin Kamis pada malam hari atau sebelum matahari terbit.

Namun puasa senin dan kamis adalah sunnah, jadi jika anda tidak sempat membaca niat di malam hari, anda bisa membacanya di pagi hari.

Berikut bacaan niat puasa Senin Kamis yang bisa dilafalkan.

Niat puasa Senin

Bacaan latin : Nawaitu shouma yaumal itsnaini sunnatal lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Saya niat puasa sunnah hari Senin, sunnah karena Allah Ta'ala."

Niat puasa Kamis

Bacaan latin: Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala.

Artinya :  Saya niat puasa hari Kamis, sunah karena Allah ta'ala

Doa Berbuka Puasa Senin Kamis

Doa berbuka puasa Senin Kamis versi pertama:

Bacaan latin: Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah

Artinya: "Rasa dahaga telah hilang, kerongkongan telah basah dan atas kehendak Allah pahala telah ditetapkan. Insya Allah."

Baca juga: SOSOK Erma, Karyawati yang Viral Debat dengan Bos WNA Karena Lembur tak Dibayar, Aksinya Dipuji

Doa berbuka puasa Senin Kamis versi kedua:

Bacaan latin: Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiin.

Manfaat melaksanakan puasa hari Senin dan Kamis secara rutin, di antaranya

1. Pelindung Diri

Pertama, puasa sunnah memiliki kelebihan sebagai tameng atau pelindung bagi orang yang mengamalkannya.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa orang yang berpuasa dapat menjadi lebih sabar dan menahan hawa nafsunya dengan menahan diri dari makan dan minum.

Puasa juga bisa menjadi bagian dari melatih kekuatan spiritual dan fisik umat Islam dan jiwa umat Islam.

Seseorang yang dapat berpuasa setiap hari Senin dan Kamis akan dilatih dan dibiasakan untuk menghindari perilaku dan emosi yang berpotensi menjadi dosa atau mengurangi perilaku buruk.

Terhindar dari godaan setan dan hawa nafsu

Puasa hari senin dan kamis dapat bermanfaat untuk menghindari godaan dan hawa nafsu setan. Pada dasarnya, iblis adalah musuh utama manusia.

Sebagai makhluk Allah, setan berkewajiban untuk membujuk manusia agar bersekutu dengan Tuhan dan tidak mengamalkan semua ajaran yang benar.

Salah satu manfaat bagi orang yang berpuasa pada hari Senin dan Kamis adalah menahan segala bentuk godaan setan untuk membangkitkan nafsu.

Sehingga ketika berpuasa, bisa menahan segala sesuatu yang berpotensi membatalkan puasa.

Muslim dan Muslimah diperintahkan untuk lebih sabar dan lebih mengontrol hawa nafsu mereka agar tidak terjerumus ke dalam dosa dan kemaksiatan.

2. Melatih Disiplin

Puasa pada hari senin dan kamis menuntut umat muslim untuk membiasakan diri dilatih dalam berperilaku, dan selalu menghindari dari hal yang membawa keburukan.

Karena Allah Maha Mengetahui segala bentuk perilaku manusia, dari yang terlihat hingga yang tidak terlihat.

Oleh karena itu, kaum muslimin hendaknya dibiasakan dengan pembinaan agar terhindar dari perbuatan maksiat dan terhindar dari segala prasangka.

3. Mendapatkan Amalan dan Pahala 

Puasa pada hari Senin dan Kamis dapat mendorong kaum muslimin dan muslimah untuk meningkatkan kualitas ibadahnya kepada Allah.

Puasa pada hari Senin dan Kamis sebenarnya merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Itulah sebabnya orang yang berpuasa selalu memiliki keinginan untuk menambah amal baik mereka, baik dalam berpuasa maupun tidak puasa.

4. Ungkapan rasa Syukur

Menjalankan puasa hari Senin dan Kamis juga merupakan sebuah ungkapan rasa syukur dan terima kasih kepada Allah.

Dengan berpuasa, seorang muslim atau muslimah juga bisa sadar bahwa diluar sana masih banyak orang yang kelaparan di setiap harinya dan sangat kesusahan.

Oleh karena itu, selain berpuasa seorang muslim atau muslimah bisa saling bantu terhadap sesama.

(cr30/tribun-medan.com)