Srikandi Methodist 2 Medan Pertahankan Gelar, Raih Back to Back Champion

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Skuat Basket putri SMA Methodist 2 Medan berhasil menjuarai Honda DBL with KFC 2022-2023 North Sumatera Series setelah mengalahkan SMA Sutomo 1 Medan dengan skor telak 53-17, pada Kamis (16/2/2023), di Gor Unpri, Medan.

Raihan ini membuat Methodist 2 meraih back to back champion, atau juara bertahan dua tahun berturut-turut.

Tim besutan Jenny tampil sangat ganas pada laga final kali ini dan tak memberikan kesempatan bagi Sutomo 1 untuk menambah pundi-pundi poin.

Baca juga: Final Honda DBL Medan, SMA Sutomo 1 Medan Siap Jaga Asa Raih Gelar Kesembilan

Sejak awal pertandingan, srikandi Methodist 2 sudah menunjukkan kelasnya. Mereka tampil sangat percaya diri dan menguasai lapangan.

Berbagai strategi yang dijalankan berhasil memporak-porandakan pertahanan Sutomo 1. Para penggawa Methodist 2 mampu mencetak banyak poin sementara Sutomo 1 hanya berhasil mencetak sedikit poin.

Jenny menyebut, keberhasilan mereka meraih juara musim ini merupakan harga mahal yang harus dibayar. Sebab, mempertahankan gelar juara lebih sulit ketimbang menggapainya. Oleh karena itu, perjuangan Christina Koesman dan tim pada musim ini sangat besar bagi Jenny.

"Juara tahun ini harganya mahal, karena mempertahankan itu sulit. Apalagi anak-anak sudah mengorbankan banyak hal untuk DBL musim ini," ujar Jenny.

Kehadiran Valencia Callistan yang berhasil masuk ke dalam daftar DBL Indonesia All Star 2022 memberikan dampak positif kepada rekan-rekan satu timnya. Hal itu menurut Jeny menjadi motivasi kuat bagi rekan-rekan satu tim Valencia untuk terus meningkatkan kemampuan bermainnya.

Baca juga: Torehkan Sejarah, Basket Putra SMA Cinta Budaya Lolos Fantastic Four DBL Medan

Valencia sendiri pada laga ini sukses cetak double-double dengan torehan 12 poin dan 22 rebound.

"Kehadiran Valencia juga punya pengaruh positif yang besar untuk teman-temannya karena dia tahun lalu bisa pergi ke Amerika (DBL Indonesia All Star 2022). Mereka jadi semakin semangat latihan dan ngembangin kemampuan untuk DBL," kata Jenny.

Sementara itu sang penggawa, Valencia Callistan mengaku bersyukur dan bangga bisa memberikan prestasi terbaik bagi sekolahnya.

Ia juga mengaku senang dengan raihan timnya. Terlebih, ini gelar yang juga pernah mereka capai sebelumnya.

Prestasi ini juga menurut Valen, merupakan buah kerja keras latihan yang sudah mereka lakoni jelang November 2022 lalu. Kebanggaannya juga bertambah karena berhasil meraih predikat MVP.

"Puji Tuhan tadi juga dapat First Team dan MVP. Jujur itu engga terprediksi. Fisik dan beberapa evaluasi akan kita perbaiki untuk lanjut ke fase Nasional nanti. Kondisi kita juga kelelahan, tapi akan kita maksimalkan," ucap Valencia.

(cr12/tribun-medan.com)