PSMS Medan Ikuti Diskusi Pembentukan Timnas, Tatap SEA Games Kamboja 2023

Tim PSMS Medan mengikuti diskusi pembentukan Tim Nasional (Timnas) sepakbola putra. Forum itu dibuat guna menatap gelaran SEA Games ke-32 di Kamboja.

Editor: Salomo Tarigan
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Pelatih PSMS Medan I Putu Gede (kanan) bersama asistennya Legimin Raharjo (kiri) 

TRIBUN-MEDAN.com - Tim PSMS Medan mengikuti diskusi pembentukan Tim Nasional (Timnas) sepakbola putra. Forum itu dibuat guna menatap gelaran SEA Games ke-32 di Kamboja.

Sesuai jadwal, ajang tersebut digelar pada Mei 2023 mendatang.

Diskusi digelar secara virtual, Kamis (23/2/2023) siang, diikuti seluruh klub-klub Liga 2 musim 2022-2023 dan dipimpin langsung oleh Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, Indra Sjafri.

Dalam gelaran tersebut, Indra Sjafri juga dipercaya oleh PSSI menjadi pelatih kepala untuk pesta olahraga dua tahunan antar negara se-Asia Tenggara tersebut.

Sementara Shin Tae-yong difokuskan untuk persiapan Timnas di Piala Dunia U20 yang digelar di Indonesia pada Mei-Juni 2023.

Dalam kesempatan itu, PSMS Medan diwakili asisten pelatih, Legimin Raharjo, dengan mengikuti rapat virtual di Sekretariat PSMS, Komplek Stadion Mini Kebun Bunga, Medan.

"Klub boleh mengajukan (rekomendasi) nama atau tidak, tapi pemain-pemain yang dikirim benar-benar yang bermain di Liga 2," kata Indra Sjafri dalam diskusi.

"Persiapannya 2 bulan dan TC (training camp) awal diperkirakan pada 1 Maret. Selain klub Liga 2, klub Liga 1 juga kita minta rekomendasi pemainnya," sambungnya.

Sementara, Legimin Raharjo mengatakan, bahwa pemain-pemain yang direkomendasikan PSSI masih berusia muda dan merupakan kelahiran tahun 2001-2002.

"Namun berdasarkan yang disampaikan oleh Coach Indra Sjafri tadi boleh tahun 2003 kalau pemain tersebut benar-benar potensial. Tapi prioritas tahun 2001 dan 2002," ucap Legimin kepada awak media, Kamis (23/2/2023).

Lebih lanjut Legimin menyebut, sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan, PSMS hanya bisa merekomendasikan satu pemain saja.

"Kita sebenarnya memiliki beberapa pemain muda yang potensial, namun karena terbatas kriteria tadi jadi tak bisa kita ajukan yang lainnya. Karena pemain muda kita yang lainnya kelahiran 2004 dan 2005," ucapnya.

Skuat PSMS Medan sendiri saat ini tengah vakum akibat kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 yang dihentikan pelaksanaannya oleh PSSI akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, pada Oktober 2022 lalu.

(cr12/tribun-medan.com

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved