F1 H20

Profil Shaun Torente, Peraih Pole Position di Detik-detik Akhir Powerboat Danau Toba

Tayang: Minggu, 26 Februari 2023 16:17 WIB

Editor: Randy P.F Hutagaol

lihat foto

Profil Shaun Torente, Peraih Pole Position di Detik-detik Akhir Powerboat Danau Toba

Ho / Tribun Medan

Shaun Torrente

Baca Selanjutnya:

Naik Lagi, Cek Harga Emas Antam Medan Logam Mulia 28 Agustus 2025

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Shaun Torrente dari Abu Dhabi team meraih pole position di detik- detik terakhir untuk melaju dalam balapan pertama Kopiko Grand Prix of Indonesia atau F1 Powerboat Lake Toba 2023 Minggu siang dan memenangkan sesi Kualifikasi BRM yang direvisi dan dijadwalkan ulang di Danau Toba pada Minggu (26/2/2023) pagi.

Pebalap Amerika ini mengekor Sami Seliö dari Sharjah Team hingga menjelang dua menit terakhir sesi kualifikasi, sebelum membukukan waktu putaran 57,68 detik dan merebut kemenangan.

Sementara Erik Stark dari Victory Team juga menyalip dari posisi kedelapan ke finis kedua dengan waktu putaran 58,35 detik, menurunkan Seliö ke posisi ketiga.

Strømøy Racing F1H2O Team Bartek Marszalek menyelesaikan sesi di tempat keempat dan mantan Juara Dunia Jonas Andersson dan rekan setim Belanda Seliö, Ferdinand Zandbergen, melengkapi enam besar.

Kualifikasi BRM

Setelah penundaan hari sebelumnya karena kondisi cuaca yang buruk, Kualifikasi BRM dijadwal ulang Minggu pagi dan dikurangi menjadi satu sesi krusial selama 45 menit untuk menentukan poin Trofi Pole Position dan urutan awal balapan.

Seliö yang terbang meraih poin pertama di lintasan balap Danau Toba yang relatif tenang dengan waktu putaran 1 menit 00,30 detik dan memimpin sesi di menit-menit pembukaan.

Andersson yang sebelumnya mengalami masalah teknis sehingga kru Tim Swedia bekerja hingga malam dan dini hari sebelum mantan Juara Dunia itu memasuki medan pertempuran dan mencetak waktu pembuka 1 menit 01,7 detik, sebelum naik ke posisi tiga dengan waktu putaran 1 menit 00,46 detik.

Torrente menjadi pebalap pertama yang memecahkan waktu di bawah satu menit di kualifikasi dan Sang Juara Dunia bertahan mencapai puncak klasemen dengan 59,52 detik.

Rekan setimnya Thani Al-Qemzi adalah pebalap kedua dengan raihan waktu kurang dari satu menit dan pemain Tim Emirat itu merebut tempat kedua.

Alec Weckström dari Gillman Racing masih belum memulai sesi setelah mengalami masalah mesin pada hari Sabtu, sedangkan rekan setimnya Filip Roms ditarik kembali ke kapal ponton setelah mencatatkan lap tercepat ke-16 di awal sesi.

Seliö mencatatkan waktu lap 58,87 detik dan mencapai posisi depan dengan sisa sesi 27 menit, saat beberapa pebalap posisi depan kembali ke kapal ponton untuk mengganti baling-baling sambil menyaksikan rival mereka beraksi.

Menuju 20 menit terakhir, Seliö memimpin menggantikan Torrente, Al-Qemzi, dan Andersson hingga Zandbergen melompat ke urutan ketiga setelah menyamai lap tercepat Al-Qemzi.

Stark naik ke urutan ketujuh dengan mengorbankan Peter Morin dengan catatan waktu 1 menit 00,41 detik. Lalu, dengan waktu tersisa kurang dari 10 menit, Torrente melompat ke puncak urutan dengan waktu 58,80 detik.

Seliö menyalip lagi dan pebalap Finlandia itu mendapatkan kembali posisi pole sementara dengan catatan waktu 58,38 detik, saat rekan setimnya Zandbergen naik ke posisi keempat.

Marszalek (58,36 detik) menyerbu ke posisi kedua dengan waktu tersisa empat menit, tetapi bendera kuning dikibarkan ketika pembalap Inggris Ben Jelf berhenti di jalur balapan.

Sesi kualifikasi dilanjutkan dengan sisa waktu dua menit dan Torrente berhasil melaju dan mengklaim pole position pada detik-detik terakhir dengan waktu 57,68 detik dan menggeser Stark ke posisi kedua.

F1 Powerboat Lake Toba 2023 dimulai di Danau Toba pada Minggu siang hari pukul 12.00 setelah ofisial balapan diperingatkan tentang ramalan cuaca serupa di sore hari.

Akan ada dua balapan dengan waktu lebih pendek.

Balapan pertama dimulai pada siang hari dan sesuai jadwal semula, balapan kedua dimulai pada pukul 15.00 WIB. Poin penuh akan diberikan untuk setiap balapan dan urutan start untuk balapan kedua akan ditentukan dari urutan finis balapan pertama.

2023 Kopiko Grand Prix of Indonesia – Hasil Kualifikasi BRM:

1. Shaun Torrente (USA) Team Abu Dhabi – 57,68detik

2. Erik Stark (SWE) Victory Team – 58,35detik

3. Sami Seliö (FIN) Sharjah Team – 58,38detik

4. Bartek Marszalek (POL) Strømøy Racing F1H2O Team - 58,46detik

5. Jonas Andersson (SWE) Team Sweden – 58,95detik

6. Ferdinand Zandbergen (NLD) Sharjah Team – 59,08detik

7. Ahmed Al-Fahim (UAE) Victory Team – 59,11detik

8. Thani Al-Qemzi (UAE) Team Abu Dhabi - 59,23detik

9. Peter Morin (FRA) China CTIC Team – 59,97detik

10. Marit Strømøy (NOR) Strømøy Racing F1H2O Team - 1menit 00,68detik

11. Brent Dillard (USA) China CTIC Team - 1menit 00,82sdetik

12. Alberto Comparato (ITA) Comparato F1 - 1menit 01,60detik

13. Kalle Viippo (FIN) Team Sweden - 1menit 03,18detik

14. Cédric Deguisne (FRA) Maverick Racing - 1menit 03,19detik

15. Alec Weckström (FIN) Gillman Racing - 1menit 03,42detik

16. Brock Cohen (AUS) Comparato F1 - 1menit 03,84detik

17. Filip Roms (FIN) Gillman Racing - 1menit 04,43detik

18. Alexandre Bourgeot (FRA) Maverick Racing - 1menit 04,49detik

19. Duarte Benavente (POR) F1 Atlantic Team - 1menit 05,89detik

20. Ben Jelf (GBR) F1 Atlantic Team - 1menit 06,94detik

2023 UIM F1H2O BRM Pole Position Trophy – posisi setalah putaran 1:

1. Shaun Torrente (USA) Team Abu Dhabi - 20poin

2. Erik Stark (SWE) Victory Team - 15poin

3. Sami Seliö (FIN) Sharjah Team - 12poin

4. Bartek Marszalek (POL) Strømøy Racing F1H2O Team - 9poin

5. Jonas Andersson (SWE) Team Sweden - 7poin

6. Ferdinand Zandbergen (NLD) Sharjah Team - 5poin.

Juara Dunia 3 Kali di F1H2O

Shaun Torrente adalah pembalap asal Amerika Serikat. Shaun lahir pada 13 Agustus 1978 di Homestead.

Karirnya di dunia balap air dimulai pada usia 15 tahun. Shaun Torrente menjadi Juara Dunia SST-120 (F2) sebanyak dua kali pada tahun 2002 dan 2003. Dan pada tahun 2007, Shaun akhirnya memulai debutnya pada F1H2O.

Musim pertamanya ia berhasil menduduki peringkat ke-29. Namun, musim penuh pertamanya sebenarnya baru dimulai pada tahun 2011 saat ia bergabung dengan tim Qatar. Musim itu, Shaun berhasil masuk di urutan ke-11.

Pada 2013, Shaun Torrente mulai diperhitungkan di dunia pebalap air dan dia berhasil menjadi runner-up F1H2O.

Selama dua musim berikutnya, peringkatnya turun ke posisi ketiga. Setelah tiga musim di Qatar, dia pindah ke tim Prancis.

Pada 2016, dia kembali menjadi runner-up. Musim berikutnya dia direkrut ke dalam tim Abu Dhabi.

Mimpinya menjadi juara dunia akhirnya terwujud semusim kemudian di tahun 2018. Ia berhasil mempertahankannya pada 2019 dan menjadi juara dunia untuk ketiga kalinya pada 2022.

Selama karirnya Shaun Torrente membuat 60 start dengan rekor 11 podium pertama, 7 podium kedua, dan 11 podium ketiga. Dia telah naik podium sebanyak 29 kali.

Sepanjang karirnya, ia mencetak 10 kali pole position dan 592 poin.