Penganiayaan

Kabar Terkini David Ozora Korban Penganiayaan Sadis Mario Dandy, Ayah Unggah Videonya: Belum Sadar

Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina mengunggah video kondisi terbaru sang anak seusai menjadi korban penganiayaan oleh Mario Dandy.

|
Twitter @seeksixsuck
Kondisi David pasca dianiaya oleh Mario Dandy yang diunggah sang ayah, Jonathan Latumahina melalui akun Twitter pribadinya pada Minggu (5/3/2023). 

Kemudian, ada penginjakan sebanyak dua kali di tengkuk korban dan satu kali pukulan ke kepala.

Hengki juga mengatakan adanya ucapan yang dilakukan tersangka saat akan melakukan tendangan kepada David yaitu kata 'freekick'.

"Pada saat akan menendang, ada kata-kata 'freekick', seperti saat tendangan penalti itu."

"Lalu ada kata-kata 'gua nggak takut kalau orang lain mati'," jelasnya.

Ayah dari Shane Lukas Menangis Saat Datang Menjenguk David: Saya Tidak Kuat

Tangis ayah dari Shane Lukas, Tagor Lumbantoruan pecah saat datang menjenguk David di rumah sakit Mayapada pada Jumat (3/2/2023) malam.

Ayah dari Shane Lukas ini datang untuk menjenguk dan meminta maaf pada keluarga korban atas ulah sang anak yang sudah menganiaya David.

Tagor Lumbantoruan nangis di hadapan awak media seusai menjenguk David.

Kepada wartawan, Tagor mengaku sudah bermaksud datang menjenguk David saat hari pertama korban dirawat di rumah sakit.

Hanya saja, saat itu Tagor masih belum diizinkan masuk ke ruang perawatan David karena kondisinya yang belum memungkinkan.

"Hari ini saya berniat dari awal saya udah tahu berita kejadian ini menimpa anak saya dan David ini, saya berniat mau jenguk langsung di hari pertama."

"Tapi karena saya dengar beritanya juga yang saya dapatkan masih seperti itu dan nggak bisa diperbolehkan melihat," kata Tagor di RS Mayapada, Jakarta Selatan.

Sambil menangis, Tagor mengaku sangat terpukul melihat kondisi David.

Tagor pun mendoakan agar David lekas pulih.

Dalam tangisnya, Tagor menuturkan, sang anak sedianya tak tahu apa-apa dalam kasus penganiayaan yang didalangi Mario Dandy anak pejabat pajak, Rafael Alun.

"Di dalam doa saya selalu berempati melihat keadaan ini. Saya tidak kuat, saya tidak mampu melihat kejadian ini karena anak saya juga tidak tahu apa-apa," ujar Tagor.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved