Cipayung Plus Beberkan Data Kebobrokan BUMN, Minta Erick Thohir Mundur dari Jabatan Menteri
mundur secara terhormat dari Kementerian BUMN akan menjadi sikap negarawan seorang Erick Thohir
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Cipayung Plus Sumatra Utara meminta Erick Thohir mundur dari jabatannya sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia.
Organisasi yang terdiri dari GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia), GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia), HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah), KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) menilai, persoalan kebakaran Depo Plumpang beberapa waktu lalu tidak terlepas dari kurang apiknya pengelolaan terhadap BUMN.
Ketua IMM Sumut, Arifuddin Bone mengatakan, pihaknya sudah mewanti-wanti dari awal bahwa sebagai menteri, Erick Thohir harusnya fokus mengurusi kementeriannya.
"Jangan semua mau diurusi. Kalau mau fokus ke PSSI, silahkan perjuangkan PSSI agar menjadi organisasi yang dapat dibanggakan," ujar Arifuddin, Selasa (7/3/2023).
Arifudding menuturkan, mundur secara terhormat dari Kementerian BUMN akan menjadi sikap negarawan seorang Erick Thohir yang digadang-gadang akan menjadi pemimpin nasional.
“Pak Erick harus berani bersikap, pilih kementerian BUMN atau PSSI," ucapnya.
Baca juga: Sudah 17 Meninggal, Erick Thohir Telepon Dirut Pertamina, Minta Usut Kebakaran Depo Plumpang
Ketua GMNI Sumatera Utara Daniel Sigalingging mengatakan, kinerja Erick Thohir di BUMN juga tidak menunjukkan hasil maksimal.
"Erick Thohir sadar diri aja, tidak banyak BUMN yang berhasil di bawah kepemimpinannya. Sebut saja Garuda Indonesia yang bertahun-tahun merugi, tak kunjung juga memperlihatkan hasil yang memuaskan," katanya.
Daniel juga menyebut, selain Garuda Indonesia, saham Pertamina dan Waskita Karya juga anjlok sampai menyentuh Auto Reject Bawah (ARB) dan sempat disuspend.
"Skema IPO yang mau diterapkan di Pertamina juga banyak ditolak serikat pekerja Pertamina itu sendiri, karena diduga IPO Pertamina adalah wujud liberalisasi energi," katanya.
Ketua Badko HMI Sumut, Abdul mengatakan Menteri BUMN Erick Thohir harus segera dicopot. Pihaknya meminta Presiden Joko Widodo untuk segera ambil sikap dalam situasi ini.
"Korban jiwa sampai 19 orang di Plumpang merupakan sebuah tragedi kemanusiaan yang tidak bisa dianggap enteng. Erick Thohir harus segera memilih, angkat kaki dari BUMN dan fokus urus PSSI," ucap Abdul.
Ketua Korwil GMKI Sumut-Aceh, Ariom menuturkan, banyaknya perusahaan BUMN yang anjlok sahamnya tidak bisa dibiarkan begitu saja.
"Banyak terjadi potensi gagal bayar yang terjadi pada perusahaan BUMN sektor saham kontruksi. Per 6 Maret 2023 PT Waskita Karya turun sebesar -6,79 persen (Auto Rejection Bawah/ARB), WIKA -4,72 persen, PT PP Tbk -4,65 persen. Semua sentimen minus ini dikarenakan tingginya potensi gagal bayar yang cukup tinggi di BUMN sektor konstruksi," katanya.
Ia mengatakan, banyak perusahaan yang tidak dibayarkan sesuai kontrak oleh BUMN Waskita dan perusahaan lainnya hingga triliunan rupiah.
Diskusi Kolaborasi Bangun Sumut, Gubernur Sumut Satu Meja dengan Cipayung Plus dan BEM Nusantara |
![]() |
---|
Dialog Publik Cipayung Plus Sumatera Utara: Kolaborasi Kunci Kemajuan Sumut |
![]() |
---|
Master Trainer Bootcamp, Menteri BUMN Ajak Pengusaha Lokal Selaraskan Kompetensi |
![]() |
---|
Kapolres Padangsidimpuan Dampingi Mahasiswa Aksi Damai ke Kantor DPRD |
![]() |
---|
Momen Bobby Nasution Tampung Kritik Kinerjanya dari Puluhan Mahasiswa Cipayung Plus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.