Viral Medsos

Pria Ngamuk dan Ancam Kurir Pakai Tongkat, Kesal Barang Pesanannya Tak Sesuai

Baru-baru ini viral di media sosial video seorang pria maksa kembalikan barang karena pesanannya tak sesuai ekspektasi.

TRIBUN MEDAN/HO
Seorang pria maksa kembalikan barang karena pesanannya tak sesuai ekspektasi 

TRIBUN-MEDAN.com – Sistem pembayaran paket di tempat atau cash on delivery (COD) kembali merugikan kurir, baru-baru ini viral di media sosial video seorang pria maksa kembalikan barang karena pesanannya tak sesuai ekspektasi di Bandar Lampung pada Senin (20/3/2023).

Momen seorang pria maksa kembalikan barang karena pesanannya tak sesuai ekspektasi itu sempat diabadikan oleh kurir yang bersangkutan.

Video seorang pria maksa kembalikan barang karena pesanannya tak sesuai ekspektasi itu diunggah oleh pemilik akun TikTok @kang_pake.

 

 

 

 

Pada unggahan itu menunjukkan seorang pria paruh baya yang marah-marah karena paket yang diterimanya tak sesuai.

Berangkat dari hal itu ia pun enggan untuk membayar.

Pria tersebut diketahui membeli barang dengan sistem COD yang seharusnya ia bayar ketika barang sudah diterimanya.

Namun sebelum membayar pria itu malah langsung membuka paketnya untuk memastikan isinya.

Ketika mendapati barang yang dipesannya tak sesuai dengan yang tertera di aplikasi belanja online membuatnya enggan untuk membayar.

Pria itu tampak marah-marah sembari menyuruh sang kurir membawa paket itu kembali ke pihak ekspedisi karena ia tak mau membayarnya.

Sang kurir sudah menjelaskan pengembalian barang seperti itu tak dapat dilakukan karena dapat merugikan kurir yang harus membayar paket yang ia pesan.

Namun pria itu tetap saja tak menghiraukannya sambil terus melipat dan membungkus kembhali beberapa potong yang telah dipesannya.

Perdebatan itu membuat pria tersebut naik darah dan mengambil tongkat panjang dari dalam rumahnya dan mengancam sang kurir.

Hal itu membuat sang kurir sontak berjalan mundur meninggalkan lokasi, namun ia tak takut lantaran memiliki rekaman video sebagai barang bukti dirinya diancam oleh penerima paket.

Unggahan ini pun menuai beragam komentar dari warganet yang menyoroti aksi pria itu.

Tak sedikit yang berpebdapat harusnya sistem COD harusnya dihapuskan saja karena semakin lama semakin meresahkan dan merugikan pihak kurir yang bekerja di lapangan.

“Namanya juga COD (Cash Or Duel)” tulis @faujansmr.

“Memang beda generasi, beda juga kualitas SDM-nya, harusnya sistem COD itu khusus yang umurnya 30 kebawah aja,” tulis @asan.134.

“Menurut gue sih mending bayar ongkir aja kasian abangnya jauh-jauh,” tulis @kvn663.

“Beli di pasar Gembrong aja pak, bisa langsung komplen sama abang-abangnya langsung,” tulis @putriadindaputr20.

“Tunggu di sini jangan ke mana-mana, giliran ditunggu ga datang-datang biasanya,” tulis @herioky22.

(cr32/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved