Berita Sumut

Pakaian dan Sepatu Bekas Impor Senilai Rp 4,6 Miliar Dimusnahkan Bea Cukai Teluknibung

KPPBC Teluknibung musnahkan barang bekas impor dengan cara dibakar di halaman gudang Bea Cukai yang terletak di Desa Bagan Asahan.

Bea Cukai Teluknibung Musnahkan Pakaian dan Sepatu Bekas Impor Senilai Rp 4,6 Miliar

TRIBUN-MEDAN.com, ASAHAN - Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Teluknibung musnahkan barang bekas impor dengan cara dibakar di halaman gudang Bea Cukai yang terletak di Desa Bagan Asahan, Kecamatan Tanjungbalai, Kabupaten Asahan, Kamis (6/4/2023). 

Barang-barang bekas tersebut terdiri dari pakaian dan sepatu bekas hasil penindakan kepabeanan cukai yang dilakukan oleh Bea Cukai Teluknibung

Dari amatan Tribun Medan, terdapat beberapa pakaian dan sepatu branded dengan label mewah yang ikut dibakar oleh Bea Cukai Teluknibung

Kepala Kantor Bea Cukai Teluknibung, Tutut Basuki, menjelaskan, pakaian dan sepatu bekas tersebut merupakan hasil penindakan Bea Cukai selama tahun 2021 dan 2022.

Katanya, terdapat 1.027 balpres pakaian bekas, 52 balpres sepatu bekas, 260 ribu batang rokok, dan ratusan makanan dan minuman olahan yang turut dimusnahkan. 

"Bila ditotalkan, seluruhnya bernilai Rp 4,6 miliar, dengan kerugian negara diperkirakan mencapai Rp 367 juta," kata Tutut. 

Dijelaskannya, penindakan ini dilakukan untuk memberikan efek jera kepada pelaku pelanggaran dan menjadi komitmen Bea Cukai sebagai perlindungan masyarakat dari barang-barang ilegal. 

"Karenakan industri tekstil akan ikut terganggu dan terkena dampak. Sehungga menimbulkan dampak negatif kepada pengusaha-pengusaha dalam negeri, terhadap kesehatan dan keamanan. Sebab, ini barang impor bekas ini dikategorikan sebagai limbah," katanya. 

Jelasnya, penindakan terhadap balpres pakaian bekas impor tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 40 tahun 2022, tentang barang dilarang ekspor dan barang dilarang impor. 

"Serta Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 178/PMK.04/2019. Dari itulah dasar kami melakukan penindakan dan pemusnahan," pungkasnya. 

(cr2/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved