Kebakaran di Amplas

Kesaksian Warga Terkait Kebakaran Tewaskan 6 Orang di Amplas: Yang Meninggal Terjebak di Lantai Atas

Seorang saksi mata, Syafruddin Nasution sebut kejadian kebakaran ini sempat mengagetkan sejumlah warga dan langsung berupaya mencoba memadamkam api.

|

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kebakaran di Jalan Selamat, Kecamatan Medan Amplas membuat gempar para warga yang bermukim di sekitar lokasi.

Insiden kebakaran yang tewaskan enam orang penghuni rumah ini, terjadi pada Selasa (18/4/2023) sekira pukul 06.30 WIB.

Baca juga: Kronologi Kebakaran Tewaskan Satu Keluarga di Amplas, Korban Meninggal Dibawa ke RS Bhayangkara

Keenam korban yakni, Bambang Pratama (28), dan lima lainnya anak pemilik rumah yaitu Ayu Sekar Wangi (17), M. Biman Daka (16).

Mena Zaswari (13), Nur Anazam (11) dan Syamsuddin Lukman (5).

Salah seorang saksi mata, Syafruddin Nasution mengatakan kejadian kebakaran ini sempat mengagetkan sejumlah warga.

Warga yang melihat kobaran api langsung berupaya mencoba memadamkan. 

Namun, api yang semakin membesar, tidak dapat dipadamkan oleh warga.

"Setahu kami, kami terbangun api sudah mulai nyala. Kami berupaya untuk memadamkan api, cuma api semakin membesar," kata Syafruddin kepada Tribun Medan, Selasa (18/4/2023).

Ia menjelaskan, api berasal dari lantai bawah dan menjalar ke lantai dua rumah tersebut. 

Para penghuni yang berada di lantai atas terjebak tidak bisa keluar.

Hingga terbakar dan meninggal dunia, di dalam rumah.

"Karena orang itu tidurnya di lantai atas, api datang dari bawah. Orang itu mau keluar sudah terjebak sama api, ada enam orang," sebutnya.

"Sebagian ada yang berhasil menyelamatkan diri. Ada yang digendong sama ibunya, jalan baru keluar dari rumah. Intinya yang meninggalkan itu terjebak," sambungnya.

Baca juga: Identitas Para Korban Tewas saat Kebakaran di Amplas: Satu Menantu Serta Lima Anak-anak dan Remaja

Amatan Tribun Medan, rumah yang terbakar tersebut saat ini sudah padam. 

Jenazah, saat ini masih berada di Rumah Sakti Bhayangkara Medan.

Para keluarga juga sudah tampak berada di lokasi, namun tak satu pun bersedia diwawancarai dan terlihat masih syok.

(cr11/tribun-medan.com)

 

 

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved