PO Bus AKDP Sebut Pemudik Tak Ramai kendati Jalanan Sangat Macet, 30 April Diprediksi Jadi Puncaknya

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Sejumlah Perusahaan Oto (PO) Bus dan travel Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP)  di Kota Medan terpantau sepi di H+4 Lebaran, Selasa (25/4/2023).

Menurut sejumlah pengelola PO Bus AKDP memprediksi, puncak arus balik terjadi di H+6 lebaran.

"Ini masih banyak yang di kampung, biasanya H+6  baru ramai. Meski penumpang tetap ada tapi belum bisa dikatakan ramai sekarang," kata pengelola satu di antara AKDP tujuan Medan-Berastagi, Rindang di Jalan Sisingamangaraja Kota Medan.

Kendati belum banyak penumpang yang memesan Bus AKDP, Rindang mengakui jalan lintas Sumatera sudah mulai padat merayap.

"Kalau jalan memang sudah ramai, tapi kalau penumpang bus itu masih sedikit. Puncaknya itu pas hari Sabtu nanti sepertinya," jelasnya.

Hal senada juga disampaikan penjaga tiket di loker PO Bus tujuan Sibolga-Medan, Rasida.

"Tiket masih banyak, puncaknya mungkin H+6 lebaran. Setiap tahun memang begitu. Karena kota ini cukup jauh, jarang ada orang yang ke sini baliknya cepat," jelasnya.

Disinggung apakah jalan lintas Sibolga-Medan terjadi kemacetan panjang, juga dibenarkan oleh Rasida.

"Walaupun masih banyak stok tiket, tapi mobil milik kita ada 5 yang belum sampai ke Sibolga lagi. Karena kejebak macet di Parapat dan perbatasan Siantar," katanya.

Berdasarkan data yang dimiliki oleh beberapa PO Bus untuk angkutan penumpang mudik Terminal Terpadu Amplas Medan 2023, tercatat total bus AKDP mulai H-7 hingga H+4 mobil berangkat ada 332 unit dan jumlah penumpang 7.630 orang.  

Sementara jumlah bus AKDP yang tiba di Terminal Terpadu Amplas Medan di periode  tersebut ada 48 unit dan jumlah penumpang 1.181 orang 

"Ini data yang kami punya berdasarkan tiket dan jumlah keberangkatan dari beberapa PO bus yang di sekitaran kami," tukas Rasida.  

(cr5/tribun-medan.com)