Lapas Narkotika Langkat

Warga Binaan Lapas Narkotika Langkat Basuh Kaki Ibu Saat Kunjungan Idul Fitri 1444 H

Momen haru terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas IIA Langkat, saat para Warga Binaan membasuh telapak kaki ibu mereka yang hadir

Dok. Kemenkumham Sumut
Momen haru terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas IIA Langkat, saat para Warga Binaan membasuh telapak kaki ibu mereka yang hadir dalam kunjungan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, Kamis (27/04/2023).  

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Momen haru terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas IIA Langkat, saat para Warga Binaan membasuh telapak kaki ibu mereka yang hadir dalam kunjungan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, Kamis (27/04/2023). 

Kunjungan tatap muka pada Hari Raya Idul Fitri ini, baru di buka kembali pada tahun ini sejak di tutup pada tahun 2019 lalu lantaran adanya Pandemi Covid-19 yang terjadi. 

Setelah kunjungan tatap muka khususnya di Hari Raya Idul Fitri kembali dibuka, Lapas Narkotika Klas IIA Langkat bersama Yayasan Medan Plus pun berinisiatif mengadakan acara Family Support Group yang salah satunya Warga Binaan membasus telapak kaki ibu mereka.

gsg5667
Kepala Lapas Narkotika Klas IIA Langkat, Alexander Lisnan Putra

Di mana, kegiatan Family Support Group ini sendiri dilaksanakan pada H+5 Idul Fitri yang diikuti oleh sebanyak 119 Warga Binaan yang berada di Blok Rehab serta 435 Pengunjung dari keluarga Warga Binaan.

Kepala Lapas Narkotika Klas IIA Langkat, Alexander Lisnan Putra, melalui Kasibinadik Ibnu Taqwim mengatakan jika kegiatan ini sengaja dilakukan dalam momen Idul Fitri agar para Warga Binaan dapat meminta maaf secara langsung atas keselahan mereka selama ini kepada orang tuanya. 

gsg67
Kasibinadik Ibnu Taqwim
gg67777
Momen haru terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas IIA Langkat, saat para Warga Binaan membasuh telapak kaki ibu mereka yang hadir dalam kunjungan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, Kamis (27/04/2023). 

"Kegiatan ini sengaja kita lakukan untuk memfasilitasi para Warga Binaan untuk bisa meminta maaf secara langsung kepada keluarga khususnya ibu mereka di moment Hari Raya Idul Fitri ini," Jelasnya. 

Tidak hanya itu saja, Ibnu juga menjelaskan jika kegiatan Family Support Group ini merupakan program yang diharapkan dapat memotifasi para warga binaan yang tengah menjalani Rehabilitasi Narkotika agar tidak lagi menggunakan Narkoba maupun tindak pidana yang lainnya.

"Dengan dilakukannya kegiatan ini, kita berharap adanya peran keluarga untuk memberi motivasi kepada warga binaan yang saat ini tengah mengikuti program rehabilitasi narkoba di Lapas Klas IIA Langkat, agar tidak lagi menggunakan yang namanya Narkotika," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved